Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim Marc VDS kemungkinan akan segera bergabung dengan pabrikan motor Suzuki pada musim kompetisi MotoGP 2019.
Saat ini, tim yang bermarkas di Belgia itu masih menggunakan mesin Honda dan telah memutuskan bahwa 2018 menjadi tahun terakhir mereka bersama Honda.
Di sisi lain, Suzuki memiliki ambisi tersendiri untuk memiliki tim satelit pada musim 2018.
"Tujuan utama kami adalah memiliki tim satelit untuk 2019. Ini cuma soal menemukan sumber yang diperlukan. Saya cukup optimistis, lebih dari tahun lalu," kata Manajer Tim Suzuki, Davide Brivio, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Tim satelit akan sangat membantu kami karena itu akan membuat Suzuki mendapatkan data lebih dan memungkinkan untuk memiliki arah pengembangan berbeda dalam waktu yang bersamaan," ucap Brivio lagi.
Secara logika, banyaknya jumlah motor di lintasan akan bisa membantu pengembangan motor GSX-RR produksi Suzuki.
(Baca juga: Yamaha Konfirmasi Valentino Rossi dan Maverick Vinales Lakukan Pengembangan Motor yang Berbeda)
Saat ini, ada tiga tim independen yang sedang mencari kerjasama dengan kubu pabrikan.
Ketiga tim independen itu adalah Marc VDS, Avintia Racing, dan Angel Nieto.
Namun, dua nama terakhir memilih untuk berjuang memperebutkan tempat sebagai tim satelit Yamaha, menggantikan Tech3 yang memutuskan jalinan kerja sama mulai 2019.
Berbeda dengan misi Avintia Racing dan Angel Nieto, tim Marc VDS justru tidak tertarik menjadi tim satelit Yamaha karena menginginkan komitmen jangka panjang.
Hal tersebut tidak bisa diberikan Yamaha.
"Yang kami inginkan adalah keterikatan kami pada pabrikan yang menawarkan proyek jangka panjang," ungkap juru bicara dari Marc VDS.
Andai benar Suzuki memiliki tim satelit pada musim 2019, maka tim Aprilia akan menjadi satu-satunya pabrikan yang tidak memiliki tim satelit pada musim itu.