Kepala Kru Yamaha Tech3 Menduga Jonas Folger Alami Gangguan Mentalitas

Kepala Kru Yamaha Tech3, Nicolas Goyon, mengatakan jika Jonas Folger mungkin memiliki masalah pada mentalitas.

Seperti diketahui, pebalap berkebangsaan Jerman tersebut telah memutuskan untuk menarik keikutsertaan pada ajang MotoGP 2018.

Pengumuman tersebut dibuat pada Januari 2018 dan selanjutnya Jonas Folger memilih untuk beristirahat dari dunia balap motor karena sindrom gilbert yang dideritanya.

Nicolas Goyon sendiri mengaku tidak bisa berbuat apa-apa terkait keputusan Folger tersebut.

"Apa yang bisa kami lakukan? Tidak ada. Pada tahap tertentu, anda harus menyerah karena terus memikirkannya," kata Nicolas Goyon dikutip BolaSport.com dari Crash.

(Baca juga: Yamaha Coba Rayu Mantan Bos Repsol Honda Bergabung)

Pria Prancis tersebut lantas mengungkapkan penyesalannya karena kehilangan bakat hebat seperti Jonas Folger

"Ketika saya benar-benar menyadari Folger tidak akan kembali, saya mencoba untuk melupakannya."

"Dia memiliki bakat hebat tapi dia memiliki masalah di suatu tempat. Mungkin ini masalah mentalitas dan ini penting," ujar Goyon lagi.

Jonas Folger memang sudah absen dari balapan MotoGP sejak seri yang digelar di Twin Ring Motegi, Jepang, musim 2017.

Saat ini tim Yamaha Tech3 telah berhasil mendapatkan pengganti posisi Jonas Folger.

Tim satelit Yamaha ini telah menunjuk Hafizh Syahrin (Malaysia) yang akan menggunakan nomor balap 55 pada MotoGP musim 2018.

 

Pebalap tim Ducati, Andrea Dovizioso, memberikan pujian kepada pebalap tim Repsol Honda sekaligus saingan beratnya pada MotoGP musim lalu, Marc Marquez. . Menurut Dovi, Marc Marquez senang bermain dengan ambang batas kemampuannya. . Bagaimana menurut kalian? . #motogp #andreadovizioso #marcmarquez

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Feb 27, 2018 at 5:02am PST