Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kepala Kru Yamaha Tech3, Nicolas Goyon, menyebut gaya balap Jorge Lorenzo (Spanyol) cocok dengan motor Yamaha.
Menurutnya, setiap pebalap yang menggunakan motor Yamaha M1, harus memahami gaya balap dari Jorge Lorenzo.
Goyon lantas mengungkapkan pengalamannya saat bekerja sama dengan pebalap KTM saat ini, Pol Espargaro.
Waktu itu, Pol Espargaro yang selama tiga musim menjadi pebalap tim Yamaha Tech3 (2014-2016) kesulitan dengan gaya Yamaha.
"Jika Anda memiliki pebalap baru, Anda meminta banyak perubahan, terutama pebalap yang datang dari Moto2, semuanya berbeda," kata Nicolas Goyon dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Kami memiliki Pol Espargaro dan kami semua tahu bahwa Pol benyak kesulitan dengan gaya Yamaha. Gaya Yamaha untuk semua orang. Yang harus Anda pahami adalah gaya Jorge Lorenzo. Itu masih nomor satu di Yamaha. Dia adalah targetnya," ujar Goyon lagi.
(Baca juga: Yamaha Coba Rayu Mantan Bos Repsol Honda Bergabung)
Jorge Lorenzo memiliki gaya balap halus dan berusaha supaya motornya tidak mengalami sliding.
Gaya balap yang seperti ini yang ingin diusahakan tim Yamaha Tech3 kepada para pebalapnya.
"Jadi pebalap baru dia harus mencocokkan gaya ini, halus. Dengan motornya tidak sliding dan ini jadi target setelah kami memiliki pebalap baru."
Tim Yamaha Tech3 akan menurunkan duet Johann Zarco (Prancis) dan Hafizh Syahrin (Malaysia) yang menggantikan Jonas Folger pada musim 2018.
Zarco sudah mengatakan bahwa dirinya berusaha untuk meniru gaya balap Jorge Lorenzo sebagai salah satu kunci meraih hasil bagus pada musim 2018.
Namun, musim depan tim Tech3 harus beradaptasi dengan gaya baru lagi, setelah memutuskan 2018 menjadi musim terakhir mengguanakan motor Yamaha.