Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, menilai balapan MotoGP Argentina 2018 akan berlangsung sulit bagi dia.
Maverick Vinales datang ke Autodromo Termas de Rio Hondo pada musim ini dengan status juara bertahan.
Musim lalu, Vinales dan Valentino Rossi, sukses meraih hasil finis 1-2.
Namun, hasil tersebut tak lantas membuat performa Vinales atau Rossi menjadi prima.
(Baca juga: MotoGP Argentina 2018 - Ini Harapan Valentino Rossi Setelah Start dari Posisi Ke-11)
Vinales hanya mampu meraih posisi start kesembilan setelah mencatat waktu putaran 1 menit 49,044 detik pada sesi kualifikasi.
Pebalap Spanyol itu pun mengeluhkan kecepatan motornya saat menjalani sesi kualifikasi di Autodromo Termas de Rio Hondo, Sabtu (7/4/2018).
"Ini (kualifikasi) sangat susah, sejujurnya kami punya banyak kesulitan.Kesulitan saya sama dengan tahun lalu, khususnya pada aspek kecepatan," ucap Vinales yang dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Motor M1 sebenarnya berada di level yang sangat bagus ketika mengerem dan melaju di tikungan," ungkap Vinales lagi.
Termas de Rio Hondo,Argentina
— Valentino Rossi (@ValeYellow46) April 8, 2018
Sabato,prove ufficiali
@FAlex79 pic.twitter.com/suSKZJAAzI
Mengacu pada masalah kecepatan yang dialaminya, Maverick Vinales bahkan menilai bahwa ia dan timnya akan kesulitan untuk meraih gelar musim ini.
"Namun, ketika saya mulai melaju, saya merasa sulit karena musuh kami sekarang berada di level berbeda, khususnya saat di lintasan basah," ujar Vinales.
(Baca juga: MotoGP Argentina 2018 - Start dari Urutan Ke-8, Andrea Dovizioso Malah Senang)
"Jadi, akan sulit untuk bersaing memperebutkan gelar dengan kekurangan ini," tutur Vinales lagi.
MotoGP Argentina 2018 yang menjadi seri balap kedua pada musim ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu (8/4/2018) waktu setempat atau Senin pagi WIB.