Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, kembali menghadirkan cerita dramatis bagi dua pebalap MotoGP, Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Pada gelaran MotoGP Argentina 2018, Minggu (8/4/2018), sebuah insiden terjadi dan melibatkan dua pebalap berbeda generasi tersebut.
Insiden itu bermula saat Marc Marquez mencoba melakukan manuver overtaking terhadap Valentino Rossi saat balapan GP Argentina sudah berlangsung 20 lap.
Marquez yang mencoba masuk dari sisi dalam tikungan ke-13 tampak bersenggolan dengan Rossi.
Setelah kontak tersebut, Marc Marquez pun melebar yang secara tidak langsung "menyeret" Valentino Rossi yang pada akhirnya keluar lintasan dan terjatuh.
[#MotoGP] !!! Another huge incident in this already highly dramatic #ArgentinaGP: Marquez has knocked Rossi off his bike! pic.twitter.com/awwsPABkgb
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) April 8, 2018
Meski terjatuh, Rossi tetap berhasil melanjutkan lomba walaupun harus puas karena finis pada posisi ke-19.
Sementara itu, Marc Marquez yang sebenarnya mampu finis di posisi lima dipaksa turun ke peringkat 18 setelah mendapat penalti 30 detik dari race director.
(Baca Juga : MotoGP Argentina 2018 - Ternyata Valentino Rossi Anggap Marc Marquez Sudah Curang Sejak Sebelum Balapan)
Melihat kejadian tersebut, memori sebagian penggemar MotoGP pasti langsung tertuju pada insiden Rossi-Marquez yang terjadi pada GP Malaysia, 25 Oktober 2015.
Insiden "tendangan" Valentino Rossi terhadap Marc Marquez di Sirkuit Sepang, Malaysia, tersebut memang menjadi salah satu momen ikonik yang terjadi pada musim itu.
Sebagai gambaran, pada saat itu Rossi merasa kesal dengan Marquez yang terus "menganggu" usahanya untuk bersaing dengan Jorge Lorenzo dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2015.
Akan tetapi, kejadian di Malaysia itu ternyata merupakan "gong" dari perseteruan Rossi-Marquez yang terjadi sepanjang musim itu.
Sementara sumbu persaingan antara keduanya pada musim 2015 terpantik berkat panasnya kejadian yang berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, pada 19 April 2015.
(Baca Juga : Rekap Hasil WrestleMania 34 - Debut Mulus Ronda Rousey hingga Aksi Brutal Brock Lesnar)
Pada saat itu Valentino Rossi dan Marc Marquez tengah bersaing memperebutkan posisi terdepan pada GP Argentina 2015.
Keduanya tampak beberapa kali terlibat kontak sebelum akhirnya motor Honda yang dikendarai Marquez terpelanting setelah menyenggol bagian belakang motor milik Rossi.
Tak berhenti di Argentina, duel panas antara Rossi dan Marquez pada musim itu terus berlanjut pada seri delapan, MotoGP Belanda, 27 Juni 2015.
Tampil di Sirkuit Assen, Belanda, lagi-lagi The Doctor (Rossi) dan The Baby Alien (Marquez) terlibat duel sengit hingga putaran, bahkan pada tikungan, terakhir.
Meski pertarungan tersebut tidak memakan korban jatuh, namun Marc Marquez sukses dibuat mencak-mencak dengan manuver yang dilakukan Valentino Rossi.
Pasalnya, Marquez merasa dirugikan dengan Rossi yang memotong jalur zig-zag (shortcut) dengan melaju kencang di atas gravel.
Sejak tiga insiden yang terjadi pada musim 2015, relasi antara Valentino Rossi dan Marc Marquez pun dikabarkan merenggang.
Seiring berjalannya waktu, hubungan Rossi-Marquez mulai membaik sebelum akhirnya retak kembali pasca-insiden MotoGP Argentina 2018.
Dan bukan hal yang mustahil jika insiden GP Argentina 2018 ini juga akan merembet hingga akhir musim, layaknya yang terjadi pada Valentino Rossi dan Marc Marquez pada tahun 2015.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on