Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pebalap MotoGP, Sete Gibernau, mengaku prihatin dengan apa yang terjadi pada Dani Pedrosa (Repsol Honda) saat balapan GP Argentina, Senin (9/4/2018) WIB.
Sete Gibernau saat ini merupakan manajer pebalap berkebangsaan Spanyol tersebut.
Saat balapan di Autodromo Termas de Rio Hondo, Dani Pedrosa harus mengakhiri balapan seusai mengalami highside setelah bersenggolan dengan Johann Zarco (Yamaha Tech3).
Akibat kecelakaan tersebut, rekan satu tim Marc Marquez harus menjalani operasi dan diragukan tampil saat balapan GP Americas.
Sete Gibernau mengatakan bahwa Dani Pedrosa seharusnya bisa menjalani balapan yang hebat pada akhir pekan lalu.
"Menurut saya itu sangat disayangkan. Saya pikir dia mampu melakukan balapan yang bagus," kata Sete Gibernau dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
(Baca Juga: Panas! Pers Spanyol Ungkap 7 Tindakan Tak Sportif Valentino Rossi pada Masa Lalu)
"Sayangnya ada kontak dengan Johann Zarco dan dia jatuh. Saya selalu mengatakan bahwa ini adalah olahraga yang luar biasa, tapi sangat berisiko."
Pada balapan GP Argentina, memang banyak kontak fisik antar pebalap selama balapan berlangsung.
Bukan hanya Valentino Rossi yang menjadi korban Marc Marquez, tetapi Aleix Espargaro juga turut terkena imbas gaya balap pebalap tim Repsol Honda itu.