Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Race Director MotoGP, Mike Webb, memberi tanggapan soal jalannya seri balap GP Argentina (8/4/2018) yang penuh dengan kontroversi.
Salah satunya adalah soal tuduhan yang mengatakan bahwa Race Direction berat sebelah dalam mengambil keputusan.
Itu dikarenakan Race Direction hanya menjatuhkan penalti kepada pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Marc Marquez mendapat dua penalti karena aksi yang membahayakan rider lainnya yaitu Aleix Espargaro (Aprilia) dan Valentino Rossi (Movistar Yamaha).
Namun ada pula pendapat yang mengatakan bahwa beberapa pebalap lain juga layak untuk mendapatkan hukuman akibat manuver yang tak kalah agresifnya.
Beberapa di antaranya adalah Danilo Petrucci (Pramac Racing) dan Johann Zarco (Yamaha Tech3).
(Baca Juga: Usai Gilas Kaki Mekaniknya, Kimi Raikkonen Minta Hal Ini kepada Ferrari)
Salah satu pebalap yang cukup kritis terhadap sikap race direction ini adalah Aleix Espargaro.
Please do not defend Marc! As much as i think you are a great person, this is bad for you. Have the feeling you will lose fans and reputation because of this!
— Lorenzo21 (@Lorenzo21Moto) April 10, 2018
I dont defend him!!!!!! He made a BIG mistake and he was penalized for it, im just saying that the others that made the same mistake they should have been penalized as well!! https://t.co/chDdc48OF5
— Aleix Espargaró (@AleixEspargaro) April 10, 2018
Pebalap Spanyol tersebut berpendapat bahwa seharusnya Race Direction juga menghukum Petrucci karena menyalipnya dengan cara yang jauh lebih berbahaya ketimbang Marquez.
Sementara Dani Pedrosa mengeluh karena menganggap Race Direction tidak memberikan perlindungan yang cukup bagi pebalap.
Dani Pedrosa menderita cedera serius seusai terjungkal dari motornya ketika menghindari pergerakan agresif Johann Zarco.
(Baca Juga: Start GP Argentina Amburadul, Begini Pembelaan Bos MotoGP)
Namun begitu Mike Webb membela keputusan yang diambil oleh timnya.
Dia mengatakan bahwa setiap hukuman diambil berdasarkan pelanggaran yang dilakukan sang pebalap.
"Semua insiden, bagaimanapun selalu berbeda satu sama lain," kata Webb dikutip BolaSport.com dari La Gazetta dello Sport.
"Hukuman diputuskan oleh grup komisioner dengan mempertimbangkan semua kondisi setelah melihat kejadiannya dari semua sudut. Termasuk juga informasi yang relevan seperti pelanggaran sebelumnya," tutur Webb menjelaskan.
Balapan GP Argentina pada akhirnya dimenangkan oleh pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow.
Seri balap MotoGP berikutnya akan digelar di Circuit of the Americas, Austin, Amerika Serikat pada 20-22 April 2018.