Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Sekarang Tidak Hanya Takut dengan Marc Marquez tapi Juga dengan Tunggangannya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 23 April 2018 | 17:00 WIB
(dari ki-ka) Marc Marquez, Andrea Iannone, dan Maverick Vinales berswafoto bersama usai sama-sama berhasil meraih podium pada balapan MotoGP Americas 2018, Minggu (22/4/2018) waktu Amerika Serikat. (DOK. MOTOGP)

Performa impresif yang ditunjukkan Repsol Honda mulai membuat lawannya ketar-ketir. Termasuk di antaranya adalah pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi.

Setelah performa menakjubkan pada tes pramusim, para pebalap Honda RC213V mulai menunjukkan taringnya pada tiga seri balap pertama.

Terutama adalah pebalap andalan tim Repsol Honda yakni Marc Marquez yang berkali-kali memberikan ancaman bagi lawan-lawannya.

Dimulai dengan posisi runner-up di MotoGP Qatar yang sebelumnya tidak bersahabat dengan Marc Marquez dan kawan kawan.

Lalu kemenangan pertama yang dicetak pebalap tim satelit mereka, Cal Crutchlow (LCR Honda) pada GP Argentina. Sekadar informasi, Crutchlow menggunakan motor tim pabrikan Honda.

(Baca Juga: Belum Puas Keluarkan Unek-uneknya, Valentino Rossi Kembali Beri Sindiran kepada Marc Marquez)

Hingga akhirnya ditutup dengan kemenangan kedua yang dipersembahkan Marquez pada seri balap ketiga GP Americas (22/4/2018).

Hal tersebut pun membuat Valentino Rossi khawatir. Tidak hanya dengan gaya balap Marquez yang dianggapnya agresif, namun juga dengan tunggangannya.

"Itu mengkhawatirkan. Mereka (Honda) melakukannya dengan sangat baik dan motornya juga bagus di segala kondisi," ucap Rossi dikutip BolaSport.com dari GPOne.

Meski begitu, Rossi tetap mencoba berpikir positif dengan meyakini bahwa timnya telah membuat kemajuan yang serupa.

(Baca Juga: Seri I 76 Indonesia Downhill 2018 - Mau Tampil di Kejuaraan Dunia? Atlet Indonesia Perlu Benahi Kebiasaan Buruk Ini)

"Bagaimanapun, kami perlu memikirkan diri kami sendiri dan di sini, di sebuah trek yang tidak menguntungkan bagi Yamaha, kami menempatkan dua motor di posisi empat besar," ucap Rossi melanjutkan.

Valentino Rossi dan rekan setimnya, Maverick Vinales, mencetak hasil yang cukup baik pada seri tersebut.

Rossi finis di posisi keempat, sementara Vinales meraih hasil lebih baik dengan menjadi runner-up.

Seri balap MotoGP berikutnya akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 4-6 Mei 2018.

Pada musim lalu, GP Spanyol dimenangi oleh pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa. Lalu akankah Yamaha mampu menghapus dominasi kompetitornya tersebut? Layak untuk dinantikan.

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P