Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, angkat bicara soal motor timnya, yaitu Honda RC213V, yang dianggap sebagai motor terkuat di kelas MotoGP.
Musim ini tim Repsol Honda memang memulai kejuaraan dengan lebih baik ketimbang musim lalu.
Pasalnya tim pabrikan asal Jepang itu telah memenangkan dua balapan musim ini. Kedua kemenangan tersebut diraih oleh Cal Crutchlow (seri GP Argentina) dan Marc Marquez (GP Americas).
Alberto Puig sendiri memilih untuk merendah setelah mendengar pendapat bahwa motor timnya disebut sebagai motor terkuat di ajang MotoGP, .
"Saya tidak dapat mengatakannya (motor terkuat). Saya pikir motor kami bekerja dengan sangat baik dan kami berusaha untuk dapat menawarkan produk terbaik kepada pebalap kami," kata Alberto Puig dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
(Baca Juga: Menurut Sang Manajer, Kemenangan Marc Marquez Bukan Aksi Balas Dendam)
Puig juga mengakui bahwa motornya tahun ini mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan Honda RC213V versi tahun lalu.
Saat balapan MotoGP Americas di Circuit of the Americas, Marc Marquez memiliki keunggulan 3,560 detik dari posisi kedua, Maverick Vinales.
Meski demikian, suksesor Livio Suppo itu menegaskan bahwa timnya tidak akan berhenti dalam melakukan pengembangan motor.
"Kami percaya bahwa tahun ini motor ini lebih baik dari tahun lalu. Motornya memiliki power lebih, tentu saja," ujar Puig.
"Secara keseluruhan motor lebih baik dan pebalap senang. Tapi itu bukan berarti kami tidak perlu mencoba untuk meningkatkannya lagi," ucap dia menambahkan.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on