Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juara Moto2 musim lalu, Franco Morbidelli (Marc VDS), kembali gagal meraih hasil memuaskan pada seri balap MotoGP Americas (22/4/2018).
Pebalap berkebangsaan Italia itu hanya finis di posisi ke-21 alias paling buncit pada balapan yang berlangsung selama 20 lap itu.
Morbidelli yang start dari posisi ke-17 itu posisinya terus melorot hingga finis sejauh satu menit di belakang pemenang lomba, Marc Marquez (Repsol Honda).
Morbidelli mengaku bahwa hasil buruk itu diraihnya karena tidak menemukan feeling yang tepat dengan motornya.
"Saya sangat kesulitan selama balapan ini untuk mengendarai seperti yang saya inginkan," kata Morbidelli dikutip BolaSport.com dari laman Marc VDS.
(Baca Juga: Bos KTM Tidak Membantah Soal Kabar Johann Zarco yang Sudah Teken Kontrak dengan KTM)
Franco Morbidelli pun berharap agar bisa menemukan penyebab dan memperbaiki performa motornya untuk seri balap berikutnya.
Murid akademi pebalap Valentino Rossi itu juga merasa perlu untuk mencari setelan yang lebih baik pada motor Hondanya.
"Saya rasa saya perlu menemukan setelan saya sendiri agar bisa mengendarai motornya sesuai dengan karakter saya," ujar Morbidelli.
"Saat ini saya belum meraihnya," ucap dia memungkasi.
Atas hasil yang diraihnya itu, Morbidelli masih tertahan di peringkat ke-17 pada klasemen sementara dengan raihan 6 poin.
Dia masih tertinggal 10 poin dari Hafizh Syahrin (Yamaha Tech3) yang saat ini menjadi pebalap rookie terbaik untuk sementara.
Seri balap MotoGP berikutnya akan dihelat di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 4-6 April 2018.