Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, telah berhasil menaikkan standar penampilannya pada ajang MotoGP musim 2018.
Cal Cructhlow musim ini tampil bagus sejak seri perdana di Sirkuit Internasional Losail, Qatar. Saat itu Crutchlow mampu finis posisi keempat.
Kemudian Cal Crutchlow berhasil keluar sebagai pemenang pada seri balap kedua di Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina.
Pada balapan di Circuit of the Americas, Amerika Serikat (22/4/2018) kemarin, Cal Crutchlow memulai balapan dari posisi ketujuh.
Sayangnya, nasib sial dialami oleh pebalap berkebangsaan Inggris itu.
Akibat mengalami crash di pertengahan balapan, dia harus puas finis di posisi ke-19.
(Baca Juga: Disebut Pembohong oleh Valentino Rossi, Jurnalis Italia Ungkap Dosa di Masa Lalu)
Namun begitu, mantan pebalap Yamaha Tech3 itu berkelakar jika dirinya cukup cepat untuk mengakhiri balapan di posisi kedua.
"Saya bukan pebalap tempat keenam tahun ini. Sesederhana itu. Saya tidak puas dengan tempat keenam," kata Cal Crutchlow dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Di Austin (GP Americas), saya cukup cepat untuk menempati posisi kedua. Sangat bagus bagi tim untuk memimpin klasemen kejuaraan, tapi saya adalah seorang pebalap," ujar Crutchlow.
Sebelum GP Americas, Cal Crutchlow sendiri merupakan pemuncak klasemen pebalap MotoGP dengan raihan 38 poin.
Namun setelah gagal meraih poin di COTA, peringkat Cal Crutchlow turun ke posisi keempat.
Adapun puncak klasemen kembali diisi oleh mantan rekan setimnya di Ducati, Andrea Dovizioso (Ducati).
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on