Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, saat ini tidak hanya mewaspadai sosok Marc Marquez dari Repsol Honda.
Marc Marquez menunjukkan performa impresif sejak seri perdana MotoGP 2018 di Qatar.
Padahal, Sirkuit Internasional Losail yang menjadi venue balapan MotoGP Qatar merupakan trek yang tidak disukai Marquez.
Meski demikian, Marquez mampu menjadi runner-up dengan hanya terpaut selisih waktu yang tipis dengan sang juara, Andrea Dovizioso (Ducati).
Pada MotoGP Argentina, Marquez memang gagal mendulang poin lantaran insiden Termas Clash yang melibatkan dirinya dengan Valentino Rossi.
Namun, pebalap asal Spanyol itu langsung bangkit dan kembali tampil oke dengan memenangi balapan MotoGP Americas di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, Amerika Serikat, untuk kali keenam beruntun.
Baca Juga: Disebut Zarco Tak Pantas Jadi Legenda, Mantan Pebalap Ini Akhirnya Angkat Bicara
Balapan di COTA bukan hanya menjadi panggung Marc Marquez, melainkan juga pebalap tim Suzuki Ecstar, Andrea Iannone, yang menjadi runner-up.
Melihat hasil Andrea Iannone itu, Valentino Rossi mengakui bahwa tim Suzuki Ecstar telah mengalami peningkatan yang signifikan pada musim ini.
"Suzuki telah membuat dua balapan berturut-turut di podium. Motornya telah meningkat pesat dibandingkan tahun lalu. Mereka maju selangkah dengan mesin dan elektronik," kata Valentino Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Selain itu, Suzuki memiliki pebalap cepat. Kami tahu bahwa suatu hari nanti Iannone akan menjadi salah satu ancaman," ucap pebalap berjulukan The Doctor itu.
Sebelum Andrea Iannone meraih podium pada MotoGP Americas, Alex Rins lebih dulu merebut podium posisi ketiga MotoGP Argentina.
Hasil dua balapan terakhir inilah yang kemudian membuat Rossi memiliki keyakinan bahwa dia dan tim Movistar Yamaha akan disulitkan oleh tim Suzuki Ecstar.
Baca juga: Vanes Martirosyan : Saya Akan Kalahkan Gennady Golovkin dengan Gaya Meksiko
"Saya pikir tahun ini mereka akan sering memberi kami masalah karena mereka memiliki paket yang bagus," ujar Rossi, sang sembilan kali juara dunia.
Valentino Rossi sudah merasakan secara langsung tantangan yang diberikan tim Suzuki Ecstar.
Pada balapan MotoGP Americas, Rossi hanya mampu finis di posisi keempat alias tepat di belakang Andrea Iannone.
Bahkan dalam balapan tersebut, terlihat jelas Yamaha M1 yang ditunggangi Rossi tidak mampu menyaingi kecepatan Suzuki GSX-RR milik Iannone.