Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Ducati, Jorge Lorenzo, sedang berada dalam situasi yang sangat rumit.
Performa jebloknya bersama Ducati sampai saat ini membuat masa depannya di tim pabrikan Borgo Panigale menjadi tanda tanya.
Tidak seperti Andrea Dovizioso yang memiliki posisi tawar kuat karena menjadi runner-up MotoGP 2017, Jorge Lorenzo tidak memilikinya.
Raihan tiga podium sejak bergabung bersama Ducati pada musim depan belum sesuai dengan ekspektasi pabrikan berkelir merah itu.
Terlebih tim Ducati sudah menggelontorkan uang 25 juta euro untuk menggaji Lorenzo selama dua tahun kontraknya.
Sempat beredar kabar bahwa tim Suzuki Ecstar menaruh minat kepada sosok Jorge Lorenzo untuk mendampingin Alex Rins pada musim depan.
(Baca Juga: Danilo Petrucci Siap Ambil Keuntungan dari Situasi Dovizioso dan Lorenzo di Ducati)
Namun, pabrikan Hamamatsu itu mundur, karena tidak kuat untuk menuruti permintaan gaji Lorenzo.
Dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto, Monster Energy (yang juga sponsor pribadi Lorenzo), dikabarkan mendorong Lorenzo untuk bergabung bersama Suzuki.
Monster Energy dipastikan tidak akan menjadi sponsor utama bagi tim Tech3 pada musim depan usai merapat ke KTM.
Suzuki bisa menjadi salah satu opsi bagi Monster Energy untuk tetap berpartisipadi dalam kejuaraan dunia MotoGP.
Jika Monster Energy mengikat kerjasama dengan Suzuki, itu akan membuat mereka memiliki finansial yang cukup untuk mendatangkan Lorenzo.