Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, menanggapi penampilan bagus dari Johann Zarco.
Sejak musim lalu, tim Movistar Yamaha kesulitan untuk mengatasi permasalahan pada motor Yamaha M1.
Bahkan pada akhir musim, dua pebalap mereka, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, kalah moncer dari Johann Zarco.
Hal itu berlanjut sampai musim 2018 setelah Johann Zarco berhasil dua kali finis di urutan kedua dari empat seri balap.
Bahkan karena performanya itu, Marc Marquez (Repsol Honda) menyebut Johann Zarco adalah pebalap Yamaha terbaik saat ini.
(Baca Juga: Tekad Johann Zarco Pecundangi Valentino Rossi dan Maverick Vinales)
"Masalah-masalah tahun 2017 banyak berkaitan dengan fakta bahwa kami kesulitan memilih sasis yang tepat," kata Lin Jarvis yang dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
Menanggapi hal itu, Lin Jarvis meminta agar pihak luar jangan melihat performa pebalap dari satu balapan saja.
"Tes musim dingin 2016-2017 dan balapan pertama tahun 2017 berjalan sangat baik bagi kami. Kami memenangkan tiga dari empat Grand Prix," ucap Jarvis.
"Hasil itu adalah tim Movistar Yamaha yang memenangkannya, bukan tim Tech3. Dan pada akhir tahun, Maverick Vinales berada di urutan ketiga dalam kejuaaraan, bukan Johann Zarco. Jadi, Anda tidak bisa menilai dari satu balapan, anda harus melacak seluruh musim," kata Jarvis lagi.