Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sebulan Berlalu, Valentino Rossi Masih Sakit Hati dengan Ulah Marc Marquez di Argentina?

By Samsul Ngarifin - Rabu, 16 Mei 2018 | 15:06 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi (kiri), berjabatan tangan dengan Marc Marquez (Repsol Honda) selepas balapan GP Americas di Circuit of the Americas, Austin, Amerika Serikat (23/4/2017). (DOK. MOTOGP)

Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tampaknya masih belum melupakan kejadian pada balapan MotoGP Argentina 2018 yang juga melibatkan Marc Marquez (Repsol Honda).

Hal itu terlihat dari aksi saling sindir yang terus dilemparkan Valentino Rossi dan Marc Marquez meski insiden crash di Autodromo Termas de Rio Hondo telah berlalu selama 1 bulan.

Yang terbaru, Marquez mengomentari perihal kecelakaan beruntun yang melibatkan dua rider Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, serta rekan setimnya, Dani Pedrosa, pada balapan MotoGP Spanyol 2018 di Sirkuit Jerez.

"Seperti yang terjadi di Jerez, insiden juga terjadi di Argentina. Namun perbedaannya, di Jerez ketiga pebalap dapat bersikap dewasa," tutur Marquez.

"Mereka menerima apa yang terjadi di lintasan balap," ujar Marquez lagi.

(Baca Juga: Valentino Rossi: Saya Tahu Menang Itu Memang Sulit)

Lebih lanjut, Marc Marquez menyindir Valentino Rossi yang dinilai telah merusak kompetisi balapan MotoGP.

"Banyak pebalap mencoba menggunakan kekuatan media dan itu tidak bagus untuk balapan ini," ucap Marquez.

Tensi relasi Rossi dan Marquez meningkat setelah mereka terlibat crash pada balapan MotoGP Argentina 2018.

Rossi yang gagal mencatat hasil finis karena manuver berbahaya Marquez marah besar dengan cara sang kompetitor untuk mengalahkan dia.