Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, kembali mengeluhkan performa motor tunggangannya.
MotoGP 2018 sudah berjalan empat seri, tetapi sembilan kali juara dunia itu belum mampu menemukan konsistensi.
Sempat tampil gemilang pada seri perdana MotoGP Qatar, Valentino Rossi kemudian mengalami performa naik turun.
Pada MotoGP Spanyol, pebalap berkebangsaan Italia itu hanya mampu finis urutan kelima.
Rossi kemudian membandingkan motor Yamaha M1 versi tahun lalu dan versi tahun sekarang.
(Baca Juga: Sebulan Berlalu, Valentino Rossi Masih Sakit Hati dengan Ulah Marc Marquez di Argentina?)
"Motor tahun lalu tidak bagus, keseimbangannya tidak tepat. Di beberapa trek, motor itu tidak kompetitif, tetapi di sirkuit Eropa, kami mengalami banyak masalah. Elektronika menjadi biangnya," kata Valentino Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
Musim lalu, dari 12 seri balap yang berlangsung di Eropa, tim Movistar Yamaha hanya mampu memenangi dua balapan (MotoGP Prancis dan MotoGP Belanda).
Soal Yamaha M1 versi 2018, Rossi mengakui jika motor tahun ini lebih baik dibanding tahun lalu.
"Bagi saya Yamaha M1 tahun 2018 adalah motor yang bagus, tetapi kami memiliki masalah dengan elektronik," ujar pebalap berjulukan The Doctor itu.
sampai saat ini, Yamaha memang kesulitan untuk mengoptimalkan kinerja dari ECU milik Magneti Marelli.
Valentino Rossi bahkan sudah meminta Yamaha untuk segera mencari teknisi yang berpengalaman dengan ECU Magneti Marelli.
Hal ini dikarenakan tim pabrikan Iwata itu tertinggal satu langkah dari Honda dan Ducati soal elektronika.
Akhir pekan ini, para pebalap MotoGP akan kembali beraksi pada MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on