Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Drama menakjubkan kembali tersaji dalam balapan Moto3 GP Prancis 2018 yang berlangsung pada Minggu (20/5/2018).
Ada beberapa peristiwa mengejutkan terjadi pada akhir balapan yang menyebabkan semua posisi berubah drastis.
Bagaimana tidak, balapan Moto3 yang hanya tinggal menyisakan satu putaran saja justru menampilkan beberapa insiden.
Pada lap terakhir, ada enam pebalap yang menguasai deretan terdepan, yaitu Fabio Di Giannantonio, Enea Bastianini, Jorge Martin, Marco Bezzecchi, Jakub Kornfeil, dan Albert Arenas.
Akan tetapi, Bastianini terjatuh tepat di depan Kornfeil yang menyebabkan keduanya menampilkan aksi yang mendebarkan.
(Baca juga: MotoGP Prancis 2018 - Jadwal Latihan Bebas hingga Lomba)
Dikatakan mendebarkan karena, ada Jakub Kornfeil melakukan manuver mengejutkan tepat di belakang Enea Bastianini yang sudah terjatuh.
Pebalap asal Republik Ceska itu menerobos motor Bastianini yang terjatuh sebagai tumpuan untuk melompat.
Alhasil, Jakub Kornfeil pun berhasil selamat dari tabrakan setelah melompati motor Enea Bastianini.
Kornfeil taking the joker lap #moto3 pic.twitter.com/SaMAlmRtWX
— DarcyF1 Multimedia (@darcyf1) May 20, 2018
Kendati hampir terlibat tabrakan yang menyebabkannya gagal finis, Kornfeil tetap melanjutkan balapan dan Bastianini dinyatakan tidak mampu melanjutkan balapan.
Setelah itu, ada pula insiden yang melibatkan Jorge Martin dan Marco Bezzecchi saat balapan GP Prancis 2018 memasuki lap terakhir.
Padahal keduanya pada saat itu sama-sama berpeluang finis sebagai yang terdepan pada balapan yang digelar di Sirkuit Le Mans itu.
[#Moto3] WHAT A FINISH!
Bezzecchi and Martin crash out in the final lap and Di Giannantonio wins his first ever Moto3 race! #FrenchGP pic.twitter.com/Zam0LpTRQw
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) May 20, 2018
(Baca juga: Pebalap Indonesia Ini Pernah Rasakan Ganasnya Aspal Sirkuit Le Mans)
Fabio Di Giannantonio juga tak mau kalah dalam menampilkan sebuah drama.
Pebalap asal Italia ini menyalip laju para pebalap dengan memotong race line yang menyebabkan dirinya berhasil menjadi terdepan.
Ketika melewati garis finis, Fabio Di Giannantonio yang tengah berselebrasi mendadak berubah menjadi kecewa berat.
Here's the incident that cost @FabioDiggia21 the win! #FrenchGP pic.twitter.com/iGWNFSdFfw
— MotoGP™ (@MotoGP) May 20, 2018
Pasalnya, Di Giannantonio dinyatakan melakukan pelanggaran dan mendapat penalti pengurangan catatan waktu tiga detik.
Albert Arenas pun seolah mendapat rejeki nomplok dari serangkaian insiden tersebut dan berhasil menjadi pemenang pada GP Prancis 2018.