Pol Espargaro Puji Permukaan Baru Sirkuit Catalunya

Pebalap tim KTM, Pol Espargaro, memuji permukaan aspal baru Sirkuit Catalunya setelah menjalani sesi uji coba di sana pada Selasa (22/5/2018).  

Pebalap berkebangsaan Spanyol ini ditemani oleh beberapa pebalap dari tim lain pada sesi uji coba tersebut.

Pol Espargaro pun memberi komentar setelah mencoba lintasan baru Catalunya tersebut.

Menurut Espargaro, Sirkuit Catalunya sekarang lebih halus dibandingkan dengan kondisi sirkuit tahun lalu.

Berkat hal itu, Espargaro pun mengaku lebih mendapat daya cengkeraman dari aspal lintasan tersebut.

(Baca Juga : 3 Momen Ini Jadi Bukti Tikungan Terakhir Sirkuit Jerez Penuh Risiko)

Dia juga merasa tidak ada lagi goncangan yang disebabkan oleh permukaan yang tidak rata.

"Dibanding tahun lalu, sekarang lintasan menjadi lebih halus, mereka bekerja dengan sangat baik. Lebih banyak cengkeraman tanpa ada permukaan yang tidak rata lagi," kata Pol Espargaro yang dikutip Bolasport.com dari akun Twitter resmi tim KTM.

QUOTE @polespargaro @MotoGP #BarcelonaTest

„Compared to last year the track is really nice, they did a very good job. There is a lot of grip and no bumps anymore. Today we could backcheck many things we were not able to do on race weekend plus try @Michelin_Sport tires.“ pic.twitter.com/YkKhv8tt9w

— KTM Factory Racing (@KTM_Racing) May 22, 2018

Lebih lanjut, Espargaro dan timnya pun bisa melakukan pengecekan data yang dikumpulkan selama uji coba berlangsung.

Hal tersebut tidak bisa dilakukan tim KTM saat melakoni pekan balapan.

( Baca Juga : Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Tak hanya itu. Pol Espargaro pun bisa bereksperimen dengan ban Michellin selama uji coba.

"Hari ini kami bisa mengecek kembali banyak hal yang tidak bisa kami cek saat pekan balapan, terlebih kami bisa mencoba ban Michellin," ucap pemilik nomor 44 ini.

Espargaro bukanlah satu-satunya pebalap yang menjajal lintasan baru Sirkuit Catalunya.

Selain dia, masih ada tujuh pebalap lain termasuk Andrea Iannone (Suzuki Ecstar) dan saudara kandungnya, Aleix Espargaro.

Andrea Iannone berhasil mencetak waktu putaran tercepat yakni 1 menit 40,422 detik, sedangkan Pol Espargaro hanya bisa mencatat waktu putaran dengan selisih 0,097 detik dari Iannone.

Sementara itu, Aleix Espargaro berselisih 0,1 detik dari pencetak waktu putaran tercepat.

 

Dari timnas Argentina, Jerman, dan Prancis, ada nama dengan jumlah gol lebih banyak namun tak dipanggil timnas masing-masing. Menurut BolaSporter, apakah pilihan para pelatih itu sudah tepat? #mauroicardi #befetimbigomis #sandrowagner

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on May 22, 2018 at 6:33am PDT