Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabbatti, menyangkal bahwa masalah gaji menjadi alasan Ducati menunda pembaruan kontrak Jorge Lorenzo.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Jorge Lorenzo saat ini masih belum mendapat kepastian mengenai masa depannya di tim pabrikan Ducati.
Masalah gaji dianggap sebagai salah satu penghambat kesepakatan antara Lorenzo dengan Ducati.
Pasalnya, pada saat Ducati ingin mengalihkan anggaran gaji pebalap untuk pengembangan motor, kedua pebalapnya justru meminta nilai yang tinggi dalam klausul kontrak baru mereka.
(Baca Juga: Sundul Rival dari Belakang dengan Kencang, Charles Lecrec Terbebas dari Hukuman)
Ujung tombak Ducati, Andrea Dovizioso, yang mendapat penghasilan kurang dari setengah gaji Lorenzo dikabarkan meminta imbalan yang layak sebagai salah satu syarat kontrak barunya.
Pada sisi lain, Lorenzo yang gagal tampil bagus tidak mau mendapat pengurangan gaji secara signifikan pada kontrak barunya musim depan.
Malang bagi Lorenzo, situasi berjalan tidak menguntungkan baginya karena Ducati lebih memprioritaskan Dovizioso.
Sementara itu, Ciabatti menjelaskan bahwa pihaknya punya penilaian lain selain memperhitungkan besar gaji pebalap dalam kontrak baru mereka.
Menurut Ciabatti, mereka masih melihat hasil akhir (podium dan kemenangan) sebagai patokan untuk memberikan tawaran kontrak baru.