Ketahuan Mabuk Saat Mengemudi, Mantan Pebalap MotoGP Ini Harus Rela Kariernya Berantakan

Mantan pebalap MotoGP, Hector Barbera, resmi berpisah dengan tim Pons Racing sehari setelah ditangkap polisi karena mengemudi di bawah pengaruh alkohol.

Hector Barbera yang musim ini membalap di kelas Moto2 ditangkap kepolisian Valencia, Spanyol, pada Kamis (7/6/2018), setelah terbukti positif mengonsumsi alkohol pada saat berkendara.

Berdasarkan hasil pengujian, ditemukan 0,67 miligram alkohol dalam diri pebalap berkebangsaan Spanyol itu, atau lebih 0,25 miligram dari batas yang diperbolehkan.

Hector Barbera kemudian divonis menjalani 22 hari layanan masyarakat dan SIM-nya ditangguhkan selama satu tahun.

(Baca Juga: Lin Dan Terancam Tidak Bisa Tampil pada Asian Games 2018 karena Alasan Ini)

Menyusul kejadian ini, pihak tim Pons Racing memutuskan mengambil tindakan tegas kepada Hector Barbera.

Pons Racing mengumumkan bahwa kesepakatannya dengan pebalap berusia 31 tahun itu telah dihentikan pada Jumat (8/8/2018).

"Menyusul peristiwa di Valencia yang melibatkan Hector Barbera, maka hari ini (Jumat) kesepakatan antara Pons Racing dengan sang pebalap resmi berakhir," kata pihak Pons Racing dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

"Pons Racing ingin berterima kasih kepada Hector Barbera atas jasanya dan berharap yang terbaik di masa depan," tambah pernyataan tersebut.

(Baca Juga: Sentuhan Pelatih Ini Mulai Berbuah Manis untuk Masa Depan Bulu Tangkis Malaysia)