Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meski memutuskan untuk tidak mempanjang kontrak Dani Pedrosa, Manajer Tim Repsol Honda Alberto Puig mengungkapkan kekagumannya atas prestasi The Little Spaniard.
Pedrosa memang belum merebut gelar di kelas premier, namun keberhasilan mengatasi kekurangan fisik membuatnya mendapat kredit khusus.
"Jika saya boleh menyebut satu hal, dia sudah berusaha keras karena dia benar-benar orang yang kecil dan dia berjuang dengan mesin yang sangat besar," kata Puig dikutip BolaSport.com dari Crash.
Sebagai informasi, Dani Pedrosa, yang punya tinggi badan 160 cm dan berat 51 kg, menjadi pebalap paling mungil pada ajang MotoGP.
Selain badai cedera, kekurangan itu pula yang dianggap sebagai salah satu alasan mengapa Pedrosa belum dapat merebut gelar juara MotoGP.
"Itu adalah hal tersulit yang harus diatasinya. Tapi di luar potensi dan teknik dia dapat melakukannya. Saya pikir itu sungguh impresif," ucap mantan pebalap yang menjadi pelatih Pedrosa sejak memulai karier pada balapan grand prix.
Pada sisi lain, Dani Pedrosa pernah mengungkapkan kondisi tubuhnya yang lebih pendek dan ringan ketimbang pebalap lainnya membuatnya harus mengambil trik khusus.
Pedrosa mengaku bahwa dia perlu menggunakan suspensi yang lebih empuk ketimbang pebalap lainnya agar medapat grip yang lebih besar.
"Saya tidak dapat menaruh berat badan saya seperti pebalap lainnya, jadi saya perlu motor yang lebih empuk untuk melakukannya," tutur Pedrosa.
"Saya perlu motor yang lebih melekat dengan sendirinya," ucap dia kemudian.
(Baca Juga: Valtteri Bottas Tidak Mau Dianggap sebagai Pembantu Lewis Hamilton)
Sepanjang 13 musim keikutsertaannya di kelas MotoGP, Dani Pedrosa sudah meraih 112 hasil podium dengan 31 di antaranya adalah 31 kemenangan.
Puncak penampilan Dani Pedrosa pada ajang MotoGP adalah pada musim 2012. Saat itu, dia berhasil meraih tujuh kemenangan dan mengakhiri musim dengan koleksi 332 poin.
Kesalahan tim plus ditubruk pebalap lain saat balapan GP San Marino serta terjatuh saat memimpin balapan GP Australia membuat Pedrosa harus puas menjadi runner-up dan terpaut 18 poin dari sang juara, Jorge Lorenzo.