Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menurunnya penampilan Johann Zarco ternyata menimbulkan kekhawatiran bagi calon tim yang akan dibelanya pada musim depan.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Zarco bergabung dengan KTM untuk kontrak berdurasi dua tahun.
Performa meyakinkan Zarco dalam musim debutnya pada ajang MotoGP membuat KTM yakin pebalap juara dunia Moto2 dua kali itu bisa mengangkat pencapaian mereka.
Akan tetapi, penampilan Johann Zarco dalam beberapa seri terakhir terbilang kontras dengan dua hasil podium dalam empat seri pertama.
Sejak terjatuh saat memimpin balapan seri kelima MotoGP Prancis, Zarco tampil melempem dan kesulitan untuk merangsek ke grup pebalap terdepan.
Posisinya sebagai pebalap tim independen terbaik pun terancam lantaran kini 'hanya' berjarak 3 poin dari Danilo Petrucci (Pramac Racing) dan 7 poin dari Cal Cructhlow (LCR Honda).
"Saya berharap Zarco bisa kembali ke penampilannya yang biasa, bahkan dengan motor yang digunakannya sekarang," kata direktur olahraga KTM, Pit Beirer, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.com.
"Itu karena, semakin kuat dirinya menutup tahun ini, semakin bagus bagi kami. Akan tidak menyenangkan untuk mendapatkannya dalam level yang sangat buruk," ucap Beirer menambahkan.
(Baca Juga: Begini Kondisi Venue Sepak Takraw Menjelang Asian Games 2018)
Johann Zarco sebelumnya mengaku bahwa masalah ban menjadi salah satu penyebab buruknya penampilannya akhir-akhir ini. Dia memastikan mengalami masalah sama dengan pebalap tim pabrikan Yamaha.
Meski demikian sang pebalap percaya diri bisa kembali tampil bagus. Setidaknya dalam balapan terdekat yaitu MotoGP Austria yang digelar pada Minggu (12/8/2018) besok.
"Bagi saya setelah jeda musim panas kami kembali dengan melaju lebih dari 300 kpj pada setiap lapnya," kata Zarco dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Saya akan tampil menekan di Spielberg karena itu trek yang saya senangi. Saya pikir saya bisa masuk ke posisi yang bagus di sana," ucapnya.