Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal Pembatalan Balapan MotoGP Inggris 2018, Jack Miller Berikan Komentar yang Kontradiktif

By Samsul Ngarifin - Rabu, 29 Agustus 2018 | 20:57 WIB
Jack Miller (kanan) berbicara dalam konferensi pers di Austin, Amerika Serikat, Kamis (19/4/2018) waktu setempat. (AUTOSPORT.COM)

Pebalap Pramac Racing, Jack Miller, memberikan tanggapan soal pembatalan sesi balapan MotoGP Inggris 2018 pada akhir pekan lalu.

Keputusan untuk membatalkan GP Inggris dicapai setelah sejumlah pebalap melakukan pertemuan darurat dengan Komisi Keselamatan MotoGP.

Menurut penuturan Marc Marquez dan Jorge Lorenzo, semua pebalap setuju untuk tidak membalap pada hari Minggu (26/8/2018).

Jack Miller akhirnya turut memberikan komentarnya soal situasi pada saat itu.

(Baca Juga: Update Perolehan Medali Asian Games 2018 - Tembus 30 Emas, Indonesia Makin Nyaman di Peringkat Ke-4)

"Masalahnya adalah bahwa pebalap lain tidak ingin membalap karena masalah keselamatan," kata Jack Miller dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Seperti yang anda pahami, saya tidak senang dengan kondisi aspal dan drainase trek. Bayangkan saja insiden yang melibatkan Tito Rabat," lanjutnya.

Memang dasar keengganan pebalap melanjutkan balapan hari Minggu karena Silverstone dianggap tidak aman untuk menggelar race.

Dampak pengaspalan ulang awal tahun 2018 membuat drainase tidak berjalan baik, sehingga beberapa area trek terdapat genangan air.

Jack Miller menyayangkan bahwa GP Inggris harus dibatalkan, dirinya lebih memilih untuk tetap menunggu daripada membatalkannya.

(Baca Juga: Tarif Foto Bareng Valentino Rossi Nilainya 3 Kali Lipat daripada Marc Marquez)

"Saya pikir itu sangat disayangkan bahwa balapan dibatalkan, kami berbicara tentang menunggu beberapa saat untuk memahami apakah cuaca akan membaik," ujar Miller.

"Setelah membatalkan segalanya dengan begitu cepat, telah menjadi sedikit anomali untuk penggemar. Satu-satunya dari kami yang ingin membalap adalah saya dan Johann Zarco," lanjutnya.

Tentu pernyataan Miller tersebut kontradiktif pernyataan Marquez dan Lorenzo yang mengatakan keputusan untuk tidak membalap dicapai semua pebalap.

Terlebih Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso juga tidak hadir dalam pertemuan darurat tersebut.

Padahal Rossi merupakan pebalap paling senior dari semua pebalap MotoGP saat ini.

Di lain sisi, Dorna dan pengelola Sirkuit Silverstone lebih memilih memundurkan jadwal balapan menjadi hari Minggu.

Namun usulan tersebut juga mendapat penolakan dari sebagian besar tim MotoGP, Ducati menjadi salah satu yang menghendaki balapan digelar Senin.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P