Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berbagai penolakan berdatangan setelah Dorna mengumumkan rencana untuk menggelar seri MotoGP baru di Meksiko untuk musim kejuaraan 2019.
Para pebalap kuat seperti Valentino Rossi (Movistar Yamaha), Andrea Dovizioso (Ducati), dan Marc Marquez (Repsol Honda) mengkritik keras rencana tersebut.
Khusus untuk Valentino Rossi, dirinya menolak seri baru yang akan digelar di Meksiko karena lintasan Autodromo Hermanos Rodríguez dinilai berbahaya.
Setelah berbagai spekulasi berkembang, CEO Dorna (penyelenggara MotoGP) Carmelo Ezpeleta akhirnya buka suara terkait rencana seri balap MotoGP Meksiko itu.
Carmelo Ezpeleta mengungkapkan bahwa MotoGP tidak akan menggelar seri balapan tersebut pada musim 2019 mendatang.
"Balapan di Meksiko tidak akan terlaksana di 2019," kata Ezpeleta yang dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Keputusan untuk membatalkan rencana menggelar seri baru di Meksiko itu ternyata adalah dampak dari seri MotoGP Inggris yang baru saja dibatalkan.
Menurut Ezpeleta, aspal baru di Autodromo Hermanos Rodríguez akan memiliki resiko yang sama dengan Sirkuit Silverstone yang baru saja gagal menggelar balapan.
Namun demikian, keputusan tersebut tidak menutup kemungkinan digelarnya seri balap di Meksiko. Lebih-leibh jika lolos dalam tes kelayakan.
(Baca juga: Wakili Indonesia, Bunga Nyimas Jadi Atlet Termuda Peraih Medali di Asian Games 2018)
"Setelah insiden yang baru kami alami di Silverstone dengan aspal barunya, kami tidak ingin melaju dimanapun sebelum diadakan tes terlebih dahulu," ujar Ezpeleta.
Saat ini para pebalap MotoGP sedang bersiap untuk seri balapan selanjutnya yakni MotoGP San Marino yang akan digelar pada 7-9 September mendatang di Sirkuit Misano.