Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sesi balapan MotoGP Inggris 2018 yang batal terlaksana pada akhir Agustus lalu ternyata menimbulkan kekecewaan bagi Hafizh Syahrin.
Hafizh Syahrin menganggap jika GP Inggris 2018 adalah saat yang tepat bagi dirinya untuk merasakan sensasi berkendara di atas motor MotoGP dalam kondisi lintasan yang basah.
Meskipun demikian, pebalap asal Malaysia ini memaklumi keputusan pembatalan sesi balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris saat itu.
Syahrin setuju jika faktor keamanan pebalap harus diutamakan dan menilai pembatalan balapan (seharusnya) adalah keputusan yang mudah.
Usai sesi balapan MotoGP Inggris 2018 batal terlaksana, ajang balap motor populer itu bakal langsung memasuki seri balapan ke-13, tanpa menyediakan jadwal pengganti untuk balapan di Negeri Ratu Elizabeth.
Sebagai informasi BolaSporter, MotoGP San Marino 2018 sendiri bakal dilangsungkan di Sirkuit Misano sepanjang akhir pekan ini, 7-9 September 2018.
(Baca Juga: Jadwal MotoGP San Marino 2018 - Saatnya Kembali Mengaspal usai Balapan Sebelumnya Dibatalkan)
Hafizh Syahrin, tentu saja dengan dukungan Monster Yamaha Tech3, pun optimistis menghadapi seri balapan MotoGP San Marino 2018.
"Saya menantikan seri balapan di Misano, sebuah lintasan yang sangat saya sukai dan saya memiliki beberapa memori indah di sana," ujar Hafizh Syahrin dikutip BolaSport.com dari laman tim Yamaha Tech3.
"Saya berusaha untuk siap sejak sesi latihan bebas pertama dan meningkatkannya saat kualifikasi. Maka dari itu saya berlatih keras pada pekan lalu dan mencoba kebih fokus," ujar pebalap 24 tahun itu.
Hasil terbaik Hafizh Syahrin di Sirkuit Misano terjadi tatkala dirinya masih tampil di kelas Moto2 musim 2017, yakni sebagai runner up.
Musim ini, saat menjalani debut di MotoGP, Syahrin tentu saja berharap dapat kembali membalap dengan apik di GP San Marino 2018.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on