Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ducati nampaknya tidak hanya akan kehilangan Jorge Lorenzo pada akhir tahun ini melainkan juga pebalap penguji Casey Stoner.
Kontrak Casey Stoner bersama Ducati akan habis pada akhir musim ini. Akan tetapi, sang pebalap punya alasan untuk tidak memperpanjang kontraknya.
"Tidak ada hal yang lebih membahagiakan bagi saya selain merayakan gelar juara berikutnya bersama Ducati," kata Stoner dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Tetapi saya merasa tidak dapat memberi lebih dari apa yang saya miliki, karena sepertinya mereka tidak menggunakan data dan masukan yang saya berikan," imbuhnya.
Stoner mengatakan bahwa dia sudah sejak lama memberikan saran soal perubahan yang harus dilakukan terhadap motor Desmosedici.
Namun demikian, pebalap juara dunia dua kali itu juga merasa Ducati enggan melakukannya.
(Baca Juga: Posisinya 'Dibeli' Orang Kaya, Pebalap Pengganti Rio Haryanto Terancam Tidak Bisa Tampil Musim Depan)
"Jika mereka tidak menggunakan data dan masukannya, saya tidak ingin mengambil resiko untuk pengujian," ujar Stoner.
"Karena untuk mendapat hasilnya saya harus memacu motornya sampai mendekati batas," imbuhnya.
Casey Stoner bergabung dengan Ducati sebagai pebalap penguji dan brand ambassador sejak tahun 2016.
Stoner sudah tidak terlibat secara langsung dalam pengujian sejak tes awal tahun 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia, akibat menjalani pemulihan pasca-operasi bahu kanan pada Februari silam.
Adapun agenda pengujian Ducati hingga saat ini dilakukan oleh test rider lainnya, Michele Pirro.
(Baca Juga: Jadwal MotoGP San Marino 2018 - Saatnya Kembali Mengaspal usai Balapan Sebelumnya Dibatalkan)