Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jorge Lorenzo memberikan komentarnya tentang aksi block pass yang sudah ditunjukkan Marc Marquez pada MotoGP Aragon 2018.
Seperti yang diketahuhi, block pass merupakan sebuah teknik yang umum di motokross.
Teknik block pass adalah sebuah teknik menyalip pebalap lain dengan menghalangi laju pebalap lain tersebut saat menikung dan biasanya memaksa pebalap yang disalip menyerahkan posisinya.
Ketika ditanya apakah teknik block pass adalah sebuah teknik yang dilarang di MotoGP, Jorge Lorenzo (Ducati) memberikan penilaiannya.
"Teknik itu bukanlah teknik yang ilegal, tetapi bagi saya itu adalah masalah etika," kata Lorenzo yang dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Tentu sebuah block pass adalah sesuatu yang berlawanan dari apa yang saya katakan (soal etika)," ujar Lorenzo.
Pebalap Spanyol yang bernomor balap 99 itu pun mengungkapkan bahwa dia tak senang jika teknik tersebut dipakai melawan dirinya.
Lorenzo bahkan akan mengecam apabila pihak berwajib yaitu Race Director atau Komisi Keamanan MotoGP tidak melakukan apa pun terkait aksi Marc Marquez di Sirkuit Aragon itu.
"Jika mereka tak melakukan apa pun, saya harus melakukan hal yang serupa (seperti yang ditunjukkan Marquez) dan melakukan hal yang tak saya sukai," tutur Lorenzo.
(Baca juga: Soal Manuver Agresif, Marc Marquez: Saya Juga Dapat dari Andrea Dovizioso)
"Saya pikir ini tidak adil melihat apa yang terjadi kepada saya kali ini," ucap dia menambahkan.
Sebelumnya, pebalap Ducati yaitu Jorge Lorenzo terjatuh di tikungan 1 selepas start balapan seri ke-14 MotoGP di Sirkuit Aragon, Spanyol.
Lorenzo menyalahkan Marc Marquez (Repsol Honda) yang dianggap sudah melakukan aksi agresif ketika berbelok hingga menyebabkannya terjatuh.
Musim depan, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo akan menjadi tandem dan membela tim yang sama yakni tim Repsol Honda.