Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, kembali mendapatkan hasil buruk pada MotoGP Aragon.
Maverick Vinales memang sudah mengalami kesulitan sejak sesi latihan bebas pertama (free practice 1/FP1), Jumat (21/9/2018).
Pebalap berkebangsaan Spanyol itu juga harus rela memulai balapan di posisi ke-14 setelah mendapat penalti.
Maverick Vinales memulai balapan di Sirkuit MotorLand Aragon dengan kurang baik yakni berada di urutan ke-19 pada lap pertama.
(Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2018 - Rossi Belum Beranjak, Marquez Semakin Nyaman di Puncak)
Namun pada akhirnya, Vinales harus puas mengakhiri balapan di urutan kesepuluh, dua strip di bawah Valentino Rossi.
Vinales mengakui jika balapan di MotorLand Aragon menjadi balapan terburuknya sepanjang bergabung dengan Yamaha.
"Ini adalah balapan terburuk saya sejak bergabung dengan Yamaha," kata Maverick Vinales dikutip BolaSport.com dari GPOne.
"Apa yang tidak bekerja pada motor? Kami melakukan hal buruk pada semua area. Saya tidak bisa lebih spesifik lagi. Bahkan motor tim satelit lebih baik daripada kami," tuturnya.
Pada balapan kemarin Yamaha benar-benar tertinggal jauh dari Honda dan Ducati, bahkan di luar dugaan Suzuki mampu bersaing untuk podium.
Vinales ingin segera move on untuk segera mengalihkan fokus pada balapan selanjutnya di Sirkuit Buriram, Thailand.
"Saya sangat kecewa dan saya tidak bisa berkata banyak. Saya sudah berusaha dan bekerja secara maksimal," ujar Vinales lagi.
"Sekarang saya hanya ingin melupakan balapan ini, bersantai untuk beberapa hari dan kembali segar di Thailand," ucap Vinales.
Di sisi lain, balapan di MotorLand Aragon berhasil dimenangkan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, diikuti Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone.
Adapun hasil balapan di Sirkuit MotorLand Aragon membuat Vinales belum beranjak dari peringkat keempat klasemen sementara pebalap MotoGP 2018 dengan perolehan 130 poin.