Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, kembali meminta maaf kepada penggemarnya menyusul hasil balapan yang mengecewakan pada MotoGP Valencia, Minggu (18/11/2018).
Pada balapan yang diwarnai hujan deras dan drama red flag itu, Valentino Rossi hanya bisa mengakhiri balapan di urutan ke-13.
Padahal, Rossi sempat melakoni balapan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, dengan ciamik meskipun start dari grid ke-16.
Baca Juga:
Sebelum red flag berkibar pada pertengahan lap ke-14, Rossi mampu bertengger di urutan ketiga di belakang Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Andrea Dovizioso (Ducati).
Setelah balapan kembali dimulai, Rossi juga masih menampilkan perfoma yang impresif.
Namun, petaka datang pada lap ke-23 karena Rossi terjatuh.
Insiden crash ini merupakan kali kedua secara beruntun Rossi terjatuh saat balapan setelah MotoGP Malaysia 2018.
"Hal ini sesuatu yang besar, hal besar yang memalukan. Saya minta maaf, kami butuh podium ini, saya butuh, Yamaha juga," kata Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Crash.
Mengenai crash yang dia alami, pemegang sembilan gelar juara dunia itu mengaku bingung.
Sebab, secara tiba-tiba Rossi kehilangan grip di ban belakangnya, sama seperti balapan di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia.
"Kami tidak paham apa yang sebenarnya terjadi, mirip dengan di Malaysia, saya kehilangan grip ban belakang ketika menarik gas," ujar Rossi lagi.
Meski hanya finis di urutan ke-13, Rossi tetap berhasil mengakhiri musim 2018 di peringkat ketiga di bawah Marc Marquez dan Andrea Dovizioso.
Hal ini tidak lepas dari terjatuhnya Maverick Vinales pada balapan MotoGP Valencia 2018 yang membuat dia gagal mendapat poin.