Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dikenal Periang, Valentino Rossi Ternyata Pernah Tak Senyum Selama 4 Hari

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 29 Desember 2018 | 14:59 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tersenyum setelah meraih posisi kedua saat kualifikasi MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Thailand, Sabtu (6/10/2018). ( DOK. MOTOGP )

Meski dikenal sebagai sosok yang periang menjurus ke kocak, pebalap MotoGP yang membela tim Yamaha, Valentino Rossi, ternyata pernah murung selama empat hari saat pekan balap berlangsung.

Momen tersebut terjadi saat Valentino Rossi melakoni seri balap Republik Ceska 2007 di Automotodrom Brno.

Kala itu, rider Italia berjulukan The Doctor itu tengah dipusingkan dengan skandal pajak.

(Baca Juga: Jelang Akhir Tahun, Marc Marquez dan Dani Pedrosa Buat Pengumuman Mengejutkan)

Pihak otoritas menemukan skandal pajak Rossi karena sang pebalap memindahkan kediamannya ke Myfair, London, Inggris, saat berusia 20 tahun.

Mundur ke 11 tahun lalu, Rossi memang tengah tinggal bersama manajernya saat itu, Gibo Badioli.

Dalam periode tersebut, Rossi pernah terbang beberapa kali dalam setahun ke London, terutama saat tes atau balapan dan kemudian dipalsukan di flat Inggris.

Dikutip BolaSport.com dari speedweek.com, Valentino Rossi bahkan pernah terbang dari terminal lain dengan Entourage-nya memakai pesawat pribadi ke Italia.

Secara legal, Rossi cuma diizinkan tinggal di Italia selama 90 hari dalam setahun.

(Baca Juga: Scott Redding Blak-blakan soal Penyebab Dirinya Pilih Tinggalkan MotoGP)

Menanggapi skandal pajak tersebut, Rossi pun hanya mampu berbicara secukupnya kepada para wartawan.

The Doctor mengatakan bahwa dia telah membayar pajak 65 juta euro dan kemudian menyetujui kesepakatan bahwa pada Februari 2008 dia akan melakukan pembayaran pajak berikutnya senilai 35 juta euro.

Sejak saat itulah, Rossi akhirnya menetap kembali secara resmi di Italia hingga saat ini.

Skandal pajak yang menimpa Rossi pada tahun 2007 memang membuat dia merasa sangat tertekan.

Padahal, pada tahun itu dia tengah bersaing dengan Casey Stoner dan Dani Pedrosa dalam perburuan gelar juara dunia.

Selepas seri balap Republik Ceska, Valentino Rossi tercatat hanya bisa dua kali naik podium dari enam balapan tersisa.

Dia juga membukukan hasil gagal finis pada dua seri balap.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Solskjaer telah menetapkan Antonio Valencia sebagai kapten utama Manchester United. Setujukah kalian? #antoniovalencis #solskjaer #manchesterunited

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P