Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sean Gelael Dapat Bekal Positif Jelang Formula 2 Italia

By Delia Mustikasari - Kamis, 31 Agustus 2017 | 18:48 WIB
Pebalap Pertamina Arden dari Indonesia, Sean Gelael, memacu mobil pada Formula 2 Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Minggu (27/8/2017). (JAGONYA AYAM)

Pebalap Indonesia, Sean Gelael, akan menjalani seri ke-9 FIA Formula 2 2017 di Autodromo Nazionale Monza, Italia, 1-3 September. 

Bagi pebalap tim Pertamina Arden yang didukung penuh oleh Jagonya Ayam KFC Indonesia tersebut, ini merupakan kesempatan lain untuk mendapatkan poin dan memperbaiki posisi di klasemen. Begitu juga bagi rekan satu tim Sean dari Prancis, Norman Nato.

Sean datang ke Italia dengan tambahan bekal positif menyusul kepastiannya untuk turun pada sesi latihan bebas pertama (free practice 1/FP1) di empat Grand Prix Formula 1 bersama tim Scuderia Toro Rosso (STR).

Sean akan turun pada FP1 GP Singapura (15-17 September), GP Malaysia (29 September-1 Oktober), GP AS (20-22 Oktober), dan GP Meksiko (27-29 Oktober).
 
"Kesempatan yang luar biasa. Pertama, saya berterima kasih kepada semua orang yang membuat hal ini terjadi dan yang paling penting adalah kepercayaan yang diberikan kepada saya," kata Sean dalam rilis yang diterima JUARA.

"Ini merupakan suatu kehormatan bisa memacu mobil F1 di dekat negara saya, Indonesia. Seperti spons, saya akan menyerap ilmu dan belajar sebanyak mungin, serta membantu STR dengan segala cara. Terima kasih Indonesia telah selalu mendukung saya, sampai jumpa di GP Singapura!" ucap Sean di akun Instagram miliknya, @gelaelized.

Sean dan Nato tidak punya banyak waktu untuk beristirahat jelang balapan di Sirkuit Monza. Akhir pekan kemarin, kedua pebalap ini bersaing mencari poin di Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia.

Balapan di Belgia tidak berjalan mudah bagi Sean dan Nato. Namun, Nato masih bisa mempertahankan tradisi meraih poin bagi tim Pertamina Arden dengan finis di urutan ke-8 pada balapan pertama (feature race) dan ke-4 pada balapan kedua (sprint race).

Balapan di Monza juga diprediksi tidak akan mudah bagi tim Pertamina Arden. Kondisi cuaca yang tak menentu menjadi tantangan, terutama jika turun hujan.

Sejauh ini tim Pertamina Arden belum memiliki setingan yang pas untuk kondisi balapan sirkuit basah. Hasil di Spa Franchorchamps pekan lalu menunjukkan fakta tersebut.

Pada sesi latihan bebas di Spa Franchorchamps, Sean dan Nato sempat mengukir waktu tercepat dan masuk dalam urutan 10 besar pebalap. Namun, hasil di babak kualifikasi cukup mengecewakan dengan kondisi lintasan basah.

Sepanjang pekan ini, kondisi cuaca di Sirkuit Monza diprediksi akan turun hujan. "Ya, ini tantangan yang sulit. Pekan lalu kami harus berjuang keras dengan setingan mobil," kata Sean.