Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah balapan F1 GP Meksiko yang berlangsung pada hari Minggu (29/10/2017) lalu, Force India akhirnya berhasil mengamankan posisi keempat di klasemen konstruktor F1 musim ini.
Setelah menahan agresifitas Sergio Perez dan Esteban Ocon untuk saling mendahului di beberapa seri sebelumnya, Force India kini mempertimbangkan apakah akan membiarkan kedua pebalapnya tampil maksimal di dua seri tersisa.
Seperti diketahui kedua pebalap tersebut memang punya tensi persaingan yang terlalu tinggi.
Hal ini malah sering merugikan timnya baik dari segi poin kejuaraan hingga dari sisi biaya perbaikan.
Nah, setelah perolehan poin sudah diamankan, kini kasus kedua menjadi salah satu hal yang membuat Force India berpikir ulang untuk membiarkan kedua pebalapnya bebas berkompetisi.
(Baca Juga: F1 Umumkan Regulasi Mesin Baru, Salah Satunya Jadi Lebih Berisik!)
"Itu yang harus kami diskusikan secara internal karena kami masih punya waktu beberapa minggu untuk memutuskannya. Mungkin terlihat lebih baik bagi para penggemar jika mereka diizinkan untuk balapan,"
"Tapi pada saat yang sama komponen mobil tidak murah, dan jika Anda saling menabrak, mungkin Anda harus membeli lagi untuk balapan berikutnya dan masih ada test,"
"Jadi semua pertimbangan itu harus bahas juga," kata kepala pelaksana tim, Omar Szafnauer seperti dikutip BolaSport.com dari Crash.
Force India saat ini berhasil menduduki peringkat 4 pada klasemen juara dunia konstruktor F1 musim 2017 dengan raihan 175 poin.
Pencapaian Force India ini hanya kalah dari tiga tim besar F1, yakni Mercedes, Ferrari, dan Red Bull Racing.
Dengan dua seri tersisa dan raihan poin maksimal 86 angka, maka koleksu poin Force India tidak akan mampu dikejar oleh pesaing terdekat, McLaren, yang terpaut 99 poin di bawahnya.