Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dua pebalap Pertamina Arden, Sean Gelael dan Norman Nato bertekad mencetak poin pada seri terakhir balapan Formula 2 musim 2017 yang akan berlangsung di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, 24-26 November.
Raihan poin pada dua balapan terakhir sangat diperlukan untuk mengamankan peringkat enam pada klasemen akhir tim.
Saat ini, tim Pertamina Arden mengoleksi 108 poin, unggul tipis 6 angka atas tim MP Motorsport.
Namun, perjuangan Nato dan Sean dipastikan tidak akan mudah, mengingat pabrikan ban Pirelli mengalokasikan ban soft dan supersoft di Abu Dhabi.
Sepanjang musim balap 2017 ini, setiap kali Pirelli menyediakan dua ban paling lunak itu Tim Pertamina Arden selalu kesulitan mendapatkan angka.
Pada GP Monako, Pertamina Arden tidak membawa pulang angka sama sekali.
Pada balapan di Austria, Sean membawa pulang 1 angka, sementara Norman 2 poin.
(Baca juga: Swiss Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia dan Para Bulu Tangkis 2019)
Total tiga angka yang dibawa pulang Tim Pertamina Arden ini tergolong minim karena mereka pernah meraih 25 angka dalam satu seri.
Tim Pertamina Arden meraih tiga poin tertinggi dalam satu seri yakni 25 poin pada GP Azerbaijan di Sirkuit Baku, 24 poin pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone, dan 18 poin pada GP Bahrain ketika Pirelli menyediakan ban hard atau medium.