Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keselamatan tentu menjadi salah satu poin penting yang selalu diperhatikan dalam setiap perlombaan.
Terutama bagi seorang pebalap yang bertaruh dengan risiko cedera hingga kematian saat saling bersaing memperebutkan posisi terdepan.
Begitu pula yang dilakukan juara Formula 1 (F1) 2017, Lewis Hamilton, saat mencoba melihat jalannya kejuaraan balap lain yaitu Formula E.
Setelah melihat sebuah cuplikan manuver berbahaya pada balapan Formula E, Lewis Hamilton langsung mengunggah postingan di Instagram yang mengutuk hal tersebut.
"Jadi saya mencoba untuk menonton balapan formula lain dan melihat video dari @fiaformulae dan yang ini harus saya posting," tulis Lewis Hamilton.
(Baca Juga: Gara-gara Indonesia, Proposal MotoGP Portugal Ditolak Mentah-mentah oleh Dorna)
"Kalau FIA tidak menghukum pebalap ini maka saya merasa muak. Itu adalah cara mengemudi paling berbahaya yang pernah saya lihat dan hal ini tidak dapat diterima."
Dalam insiden tersebut terllihat pebalap tim e.dams-Renault, Nicolas Prost, dengan sengaja menyenggol Nick Heidfeld (Venturi) hingga membuat Heidfeld mengalami kecelekaan parah.
"Saya harap @nickheidfeld baik-baik saja? Bagaimana menurut anda?" tulis Hamilton.
Lewis Hamilton has his say on Formula E, calling out an alleged dangerous driving move... from THREE YEARS AGO pic.twitter.com/0NWZJ5cUP6
— Luke Smith (@LukeSmithF1) December 3, 2017
We're all living in 2017 while this guy is living in 2014
— Lovro (@croaticf1) December 3, 2017
Sayangnya video yang dikomentari oleh Lewis Hamilton terjadi tiga tahun lalu saat balapan perdana Formula E di Beijing, China digelar.
Lewis Hamilton pun menghapus unggahannya tersebut akan tetapi beberapa warganet berhasil mengabadikannya.
Musim baru kejuaraan Formula E sendiri baru saja selesai digelar pada akhir pekan ini, 2-3 Desember 2017, di Hong Kong.
Pebalap DS Virgin Racing, Sam Bird menjadi pemenang pada balapan pertama sedangkan balapan kedua dimenangi Daniel Abt dari tim Audi Sport ABT Schaeffler.