Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, masih meyakini Sebastian Vettel (Ferrari) sengaja menyenggol mobilnya saat mereka tengah menjalani balapan GP Azerbaijan di Sirkuit Baku.
Keyakinan juara dunia Formula 1 (F1) 2017 itu kembali dilontarkan setelah seorang pejabat Federasi Otomobil Internasional (Federation Internationale de I'Automobile/FIA) mengungkit insiden tersebut.
"Saya pikir yang terburuk adalah beberapa individu yang saya ajak bicara seperti mengatakan bahwa Vettel tidak melakukannya dengan sengaja," kata Hamilton dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Dan saya akan seperti 'apa kau tidak sadar kita berdua adalah pebalap puncak di Formula 1' kita berdua tahu bagaimana mengemudikan mobil pada garis lurus," ucap pebalap Inggris berusia 32 tahun itu lagi.
(Baca Juga: Alat Pendeteksi Kesalahan Servis untuk Musim Turnamen 2018 Ternyata Jauh dari Kata Sempurna)
Ketegangan antara Hamilton dan Vettel terjadi saat mereka tengah melakoni balapan di belakang safety car.
Vettel yang menganggap Hamilton melakukan test-brake kemudian menjawab dengan aksi salip untuk menyejajarkan mobilnya dengan jet darat Hamilton.
Setelah itu, Vettel menyenggol mobil Hamilton dari sisi kiri.
Atas insiden tersebut, Vettel pun dikenai hukuman penalti waktu 10 detik dari penyelenggara balapan.
(Baca Juga: Rafael Nadal Menarik Diri dari Kejuaraan Tenis Dunia 2017)
Hampir setengah tahun sejak kejadian tersebut, FIA mengatakan kepada Hamilton bahwa pihaknya kini tidak yakin Vettel menabrak dengan sengaja.
Menurut FIA, insiden itu merupakan sebuah kecelakaan daripada sebuah aksi yang disengaja.
Sementara itu, belum lama ini Vettel justru mengakui bahwa insiden di Baku merupakan satu-satunya kesalahan besar yang dilakukannya sepanjang musim balap 2017.
"Satu-satunya kejadian ketika saya betul-betul merusak rencana adalah insiden Baku, yang sebetulnya tidak perlu," ucap Vettel dikutip BolaSport.com dari BBC.
Kala itu, selain dihukum penalti 10 detik, Vettel juga kehilangan beberapa poin dan diminta untuk meminta maaf kepada FIA.
Selamat Hari Natal bagi kalian yang merayakan. Semoga bahagia, damai dan sejahtera. #natal
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada