Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Insiden pebalap Finlandia, Kimi Raikkonen, yang menggilas kaki sang mekanik membuat Bos Ferrari mengucapkan janji pada balapan Formula 1 selanjutnya.
Akibat insiden tersebut selain kehilangan mekanik, Ferrari juga harus menanggung denda senilai 50.000 Euro (sekitar Rp 848,30 juta).
"Tim sedang dirundung duka. Rekan kami terluka jadi sudah selayaknya kami meninjau ulang prosedur secara keseluruhan," ujar Bos Ferrari, Maurizio Arrivabene, seperti dikutip BolaSport.com dari formula1.com.
Arrivabene mengakui jika ada kesalahan saat Raikkonen masuk ke pit untuk melakukan penggantian ban.
"Apa yang terjadi adalah kami melakukan kesalahan penanganan di belakang kiri. Hal tersebut tidak sepenuhnya terbaca oleh peralatan elektronik yang sudah menyala hijau," kata Arrivabene menambahkan.
Pria 61 tahun tersebut bahkan menyebutkan jika kecelakaan di Sirkuit Sakhir, Bahrain terjadi karena tiga faktor.
"Satu karena kontrol manusia, kemudian melibatkan mekanik, dan peralatan elektronik sensor," ujar Arrivabene.
(Baca Juga: Bos Ferrari Sebut Ada 3 Faktor Penyebab Insiden Mengerikan Kimi Raikkonen di GP Bahrain)
Selain mengakui kesalahan Arrivabene juga berjanji akan memastikan kejadian tersebut menjadi yang pertama dan terakhir kali.
"Kami telah menjalankan semua prosedur yang ditetapkan FIA, memastikan jika hal tersebut tidak terulang kembali," ucap Arrivabene menegaskan.
Meski dirundung duka, Ferrari tetap berpartisipasi pada seri balapan GP China yang mulai berlangsung pada Jumat (13/4/2018) hingga Minggu (15/4/2018) di Sirkuit Internasional Shanghai, China.