Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, mengakui dia akan menghadapi tugas berat untuk bisa kembali mempersembahkan gelar juara Formula 1 musim 2018 jika timnya tidak lekas berbenah.
Mercedes telah mendominasi F1 dalam empat tahun terakhir dengan memenangkan seluruh gelar juara dari kategori pebalap dan konstruktor.
Akan tetapi, tim yang bermarkas di Brackley tersebut telah membuat awal yang lambat untuk musim ini. Hingga seri balap ketiga selesai digelar Hamilton dan Vallteri Bottas belum sekalipun menang.
Rasa frustasi Hamilton pun berakhir dengan kritikan terhadap Mercedes. Menurut pebalap Inggris itu, Mercedes telah salah menerapkan strategi.
(Baca Juga: Bukan Valentino Rossi, Inilah Pebalap Paling Heroik pada MotoGP Americas 2018)
"Siapa yang tahu bagaimana musim ini (berakhir)? Namun, jika terus seperti ini, akan sangat sulit untuk menang," kata Hamilton dikutip BolaSport.com dari Express.
"Namun, jika ada kesempatan, kami harus menyelesaikan masalahnya. Musim ini memang musim yang lebih keras dari sebelumnya," sambung pebalap Inggris berusia 32 tahun itu.
Sebelum musim kompetisi 2018 dimulai, Mercedes diprediksi akan kembali menjadi mobil tercepat di antara tim yang berpartisipasi.
Akan tetapi, Hamilton justru mengklaim mobil mereka justru lebih lambat dari Ferrari atau bahkan Red Bull Racing.
Saat ditanya apakah masalah kecepatan ini membuat tujuannya untuk memenangkan gelar kelima F1 berubah, Hamilton mengatakan tidak.