Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rumor yang menyebut bahwa Fernando Alonso sudah tidak memiliki hasrat untuk balapan di ajang Formula 1 (F1) tampaknya bukan isapan jempol semata.
Tanda-tanda pebalap McLaren tersebut ingin segera hengkang dari F1 dibenarkan oleh gelagat internal tim.
Dilansir dari F1 Today, delegasi McLaren termasuk Zak Brown, Gil de Ferran dan manajer Alonso, Luis Garcia Abad, telah pergi ke Detroit untuk menyaksikan balapan Indycar.
Pertemuan ini mengindikasikan bahwa Alonso akan keluar dari F1 untuk tampil bersama McLaren di ajang Indycar pada musim 2019.
Pada sisi lain, rumor mengenai keinginan Alonso untuk pensiun dari F1 dilontarkan oleh mantan pebalap sekaligus pundit F1, Martin Brundle.
Brundle mengklaim jika dirinya membuat prediksi tersebut setelah bertemu dengan Alonso seusai balapan GP Monaco pada Minggu (27/5/2018).
"Saya telah berbicara dengan Alonso di Monako dan mendapati kesan jika dia tidak akan lagi lanjut (di F1)," ujar Brundle seperti dikutip BolaSport.com dari F1 Today.
Spekulasi hengkangnya Alonso dari ajang F1 semakin menguat berkat pendapat yang disampaikan pebalap Reli Dakar Carlos Sainz Sr.
(Baca Juga: Pebalap Suzuki Ini Akan Jalani Debut pada GP Italia)
Carlos Sainz Sr yang juga merupakan ayah dari pebalap Renault, Carlos Sainz Jr, mengatakan bahwa Alonso telah merasa frustrasi dengan hasil yang diraihnya di F1.
"Dia sedang dalam periode saat dia ingin berada di situasi yang berbeda. Dia ingin bertarung demi podium dan menang," ujar Sainz.
"Jika Anda tidak bertarung demi podium, balapan, juara dunia, itu adalah hal yang logis yang artinya Anda tidak bahagia," lanjut Sainz.
Sejak hengkang ke McLaren pada musim 2015, Alonso memang belum sekalipun berdiri di podium.
Adapun kemenangan terakhir Alonso terjadi lima tahun silam tepatnya pada Mei 2013.