Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Mercedes, Valtteri Bottas, mengungkapkan kekesalannya atas apa yang dia alami pada balapan GP Prancis di Sirkuit Paul Ricard, Le Castellet, Minggu (24/6/2018).
Pada balapan seri kedelapan Formula 1 (F1) 2018 itu, Valtteri Bottas terlibat insiden dengan Sebastian Vettel (Ferrari) sesaat setelah bendera start dikibarkan.
Vettel yang berada di belakang Bottas (posisi kedua) terlambat mengerem sehingga menabrak bagian belakang mobil milik pebalap asal Finlandia itu.
Tabrakan tersebut membuat sayap depan jet darat milik Vettel rusak, sedangkan ban belakang mobil Bottas pecah.
Kedua pebalap tersebut kemudian masuk pit untuk melakukan penggantian bagian yang rusak karena insiden tersebut.
Valtteri Bottas yang tampil bagus sejak sesi latihan bebas pertama tak kuasa mengungkapkan rasa kesalnya atas insiden dengan pebalap Ferrari tersebut.
"Mengecewakan karena saya memiliki mobil sekuat seperti milik Lewis Hamilton, tetapi balapan saya 'berakhir' di tikungan 1," kata Valtteri Bottas yang dikutip BolaSport.com dari F1i.
Bottas mengatakan bahwa tabrakan tersebut kemudian membuat dia kehilangan grip pada ban belakang.
"Saya berada di luar berusaha untuk masuk dan saya tahu jika tetap seperti itu saya akan berada di dalam di tikungan kedua," ujar Bottas.
"Lalu tiba-tiba saya ditabrak dari belakang dan merusak bagian belakang mobil saya, setelah itu balapan menjadi sulit karena mobil rusak dan saya kehilangan grip ban belakang," kata dia lagi.
(Baca Juga: Momen Overtake Rossi kepada Stoner di Laguna Seca Terulang pada World Superbike)
Memulai balapan dari posisi kedua, Valtteri Bottas pada akhirnya hanya bisa mengakhiri balapan di urutan ketujuh.
Sementara itu, Sebastian Vettel mampu finis di urutan kelima alias dua setrip di depan Bottas.
Atas kesalahannya, Vettel cuma mendapatkan hukuman penalti lima detik.