Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rival Sean Gelael Dipecat karena Tabrak Rekan Setim dan Main 'Hape' saat Balapan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 19 Juli 2018 | 15:43 WIB
Sean Gelael (kanan) berbincang dengan Santino Ferucci (kiri) yang merupakan rivalnya pada kejuaraan Formula 2, jelang balapan di Sirkuit Baku City, Azerbaijan (28/4/2018). (DOK. TRIDENT TEAM)

Kejadian tidak biasa terjadi pada kejuaraan balap mobil Formula 2 (F2) di mana seorang pebalap "dipecat" karena menubruk rekan satu timnya dengan sengaja.

Dalam kompetisi yang juga diikuti oleh pebalap Indonesia, Sean Gelael itu, tim Trident memutus kontrak Santino Ferucci karena ulah yang dilakukannya pada balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (8/7/2018).

Ferucci kedapatan menabrak ban rekan setimnya, Arjun Maini, dengan sengaja saat cool-down lap selepas balapan kedua atau sprint race.

Selain itu, Ferucci juga terlihat melepas sarung tangannya serta memakai telepon genggam saat mengemudi mobilnya menuju paddock F2.

Ferruci sendiri sudah meminta maaf atas ulahnya yang dia sebut sebagai penyimpangan mental akibat tekanan yang dialaminya.

Sementara FIA memberikan hukuman larangan tampil selama empat balapan bagi pebalap muda asal Amerika Serikat itu, serta denda sebesar 60 ribu euro atau sekitar Rp 1 milyar.

(Baca Juga: Jadwal F1 GP Jerman 2018 - Kesempatan Bangkit bagi 2 Pesakitan Triple Header)

Namun demikian, hukuman yang diterima Ferucci masih belum cukup setelah Trident juga memutuskan untuk memutus kontraknya sebagai pebalap.

Selain karena ulah yang dilakukannya saat balapan, Ferucci didepak lantaran tidak memenuhi biaya yang harus dibayarnya kepada Trident.

"Keputusan ini dibuat sebagai tanggapan atas apa yang terjadi di Silverstone, selain juga karena pelanggaran serius dalam kewajiban pembayaran pebalap," tulis Trident dalam pernyataan resminya.

"Sejak awal kejuaraan, pebalap membenarkan kelalaian pembayarannya dengan dugaan kesalahan dari sponsornya untuk memenuhi kewajiban mereka.

"Alasannya terlihat aneh karena, terlepas dari masalah tersebut, Santino Ferucci punya cukup sumber daya untuk ikut balapan Detroit IndyCar pada 1-3 Juli sementara, pada saat yang sama, dia tidak menghormati kesepakatannya dengan Trident Motorsport."

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P