Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penasihat Red Bull Motorsport Helmut Marko menanggapi kabar yang menyebutkan Mick Schumacher menjadi pebalap incaran mereka untuk ajang Formula 1 (F1) musim 2019.
Kabar ini datang menyusul belum pastinya sosok yang akan mengisi kursi pebalap tim Toro Rosso untuk kejuaraan musim depan.
Pierre Gasly musim depan bergabung dengan sister team Red Bull Racing, sementara Brendon Hartley masih perlu membuktikan kemampuannya untuk bisa bertahan musim depan.
Toro Rosso kini dikabarkan baru mengamankan satu kursi saja. Itu pun, dengan kembali menggaet mantan pebalap mereka, Daniil Kyvat, yang tahun lalu didepak dari program pebalap Red Bull.
Sementara dengan pebalap junior mereka, Red Bull tidak memiliki pilihan lantaran terkendala FIA Super Licence atau lisensi balap sebagai prasyarat untuk tampil pada balapan F1.
Alhasil, Mick Schumacher menjadi salah satu nama yang mencuat.
Putra dari legenda F1 Michael Schumacher saat ini turun pada ajang Formula 3 (F3) Eropa dan hanya perlu finis di peringkat tiga besar untuk mencapai 40 poin super licence yang diperlukan.
(Baca Juga: Nama Schumacher Bakal Melambung Lagi di F1)
Namun begitu, Helmut Marko menegaskan bahwa nama Mick Schumacher tidak ada dalam daftar kandidat pebalap Toro Rosso musim depan.
"Dia tidak ada dalam daftar yang kami miliki dan kami sama sekali belum menghubunginya," kata Marco dikutip BolaSport.com dari Auto Bild.
Sebagai informasi BolaSporter, Mick Schumacher sudah mengoleksi 20 poin setelah menjadi runner-up Formula 4 Jerman (10 poin) dan Formula 4 Italia (10 poin) pada 2016.
Andai finis di peringkat ketiga F3, Mick Schumacher akan mendapat tambahan 20 poin sehingga raihan poin super licence yang dikoleksinya selama tiga tahun terakhir sudah cukup untuk bisa membawanya tampil pada ajang F1.
Adapun Mick Schumacher saat ini berada di peringkat kedua F3 Eropa yang tinggal menyisakan dua seri balap (satu seri terdiri dari tiga balapan),
Enam kemenangan yang diraihnya dalam 10 balapan terakhir membuat posisi Mick Schumacher langsung meroket sekaligus melambungkan namanya setelah sempat mengalami kesulitan dalam satu setengah musim pertamanya pada ajang F3.
(Baca Juga: Yamaha Konfirmasi Rekrut 'Si Anak yang Hilang' sebagai Pebalap Penguji Tahun Depan)