Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
21 Januari 2018.
Jakarta Pertamina Energi bertindak sebagai tuan rumah pada kompetisi voli yang digelar di GOR UNY ini.
Saat Seri I dilaksanakan di GOR UNY, pihak Pertamina pun membandrol tiket dengan harga yang terjangkau bagi mahasiswa.
Tiket tribun dengan harga hanya Rp 30.000, sedangkan VIP dibanderol Rp 60.000 Panitia rencananya mencetak 5.000 tiket tribun dan 250 tiket VIP.
"Kami ingin remaja dan anak muda dari mahasiswa yang menyukai voli mendapat kesempatan menyaksikan Proliga ini. Kami berharap bisa menjangkau penonton usia muda di Seri I ini," kata Yanuar Budi Hartanto GM Pertamina Marketing Operasional Regional IV
"GOR UNY terletak di dekat berbagai kampus seperti UGM, UNY dan berbagai perguruan tinggi swasta. Di daerah sekitar juga banyak anak kos. Kami mematok tiket 'harga mahasiswa' yaitu Rp 30.000 dan Rp 60.000. Ini sesuai kantung anak kos," ujarnya.
(Baca Juga: Soal Timnas Islandia, Hamka Hamzah: Saya Yakin yang Ditangani Luis Milla di Tanggal 14 Tak Akan Maksimal)
Peserta tim putra, Surabaya Bhayangkara Samator, Palembang Bank Sumsel Babel Jakarta BNI Taplus, Bekasi BVN, dan Jakarta Pertamina Energi sebagai tuan rumah sekaligus juara bertahan.
Sementara itu, tim putri yakni tuan rumah Pertamina Energi, Jakarta PLN Elektrik yang bersatus juara bertahan, Jakarta PGN Popsivo, Bekasi BVN, Bandung BJB Pakuan, Gresik Petrokimia, dan Jakarta BNI Taplus.
"Dengan kekuatan merata, pertandingan akan berjalan ketat. Kami tentu berharap tim putra dan putri Pertamina bisa menyapu bersih Seri I ini," kata Yanuar.
Proliga 2018 diikuti lima tim putra dan tujuh tim putri. Di Seri I akan tersaji 12 pertandingan selama tiga hari.