Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Proliga 2018 - Rekor Menang Tim Putri Pertamina Diputus Bank BJB

By Noverta Salyadi - Minggu, 11 Maret 2018 | 19:59 WIB
Pemain tim bola voli putri Bank BJB Pakuan mencoba melakukan smess pada Proliga 2018 putaran II seri II di GOR PSCC, Palembang, Minggu (11/3/2018). (NOVERTA SALYADI/BOLASPORT.COM)

Tim bola voli putri Jakarta Pertamina Energi (JPE) harus mengakui keunggulan Bandung Bank BJB Pakuan 0-3, (20-25, 21-25, 18-25) pada putaran kedua seri kedua Proliga 2018 di GOR PSCC, Palembang, Minggu (11/3/2018).

Bagi JPE, ini menjadi kekalahan pertama dalam proliga 2018.

Sebenarnya, Pertamina berusaha untuk merebut set kedua, tetapi mereka kurang baik dalam receive.

Memasuki set ketiga, pemainan Shinta Aini dan kawan-kawan semakin menurun sehingga BJB dengan mudah menutup set ini dengan kemenangan.

Pelatih tim voli putri Jakarta Pertamina Energi, Muhammad Anshori mengakui bahwa timnya dalam performa kurang baik dalam pertandingan ini.

Kesalahan anak asuh dalam receive dan mengantisipasi blok kurang berkembang sehingga mudah dimanfaatkan lawan.

"Kekalahan ini jadi pelajaran bagi kami dan akan kami perbaiki jelang laga di Bandung karena masih ada dua pertandingan lagi melawan PLN dan Petrokimia," ujar Anshori dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com.

(Baca juga: Saksi Perjalanan Karier Lee Chong Wei Komentari Film Rise of The Legend)

Menurut Anshori, timnya sejak seri Bali sudah memastikan diri lolos ke final four.

"Semua kesalahan hari ini akan kami perbaiki di Bandung, termasuk pemain asing kami juga tampil tidak maksimal. Kami akan pacu lagi dan pertandingan di Bandung kami jadikan sebagai latihan," tutur Anshori.

Pelatih BJB, Octavian merasa tidak percaya timnya bisa menang mudah atas Pertamina.

"Kami bersyukur bisa mengalahkan Pertamina. Hari ini penampilan Aprilia cukup baik. Tetapi, kalau kualitas pemain asing kami masih jauh dari Pertamina," aku Octavian.

(Baca juga: Pemutaran Perdana Film Lee Chong Wei Dihadiri 20.000 Orang)

BJB masih menyisahkan dua pertandingan pada putaran kedua seri ketiga Proliga 2018 melawan Bekasi BVN dan Jakarta BNI Taplus.

"Lawan berat kami BNI Taplus karena tim ini menjadi langganan juara. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi anak-anak," ujar Octavian.

Walaupun kalah dari BJB, Pertamina tetap memimpin klasemen sementara Proliga 2018 dengan nilai 24 dari 9 kali laga, sedangkan BJB di peringkat kedua dan hanya kalah dalam selisih poin.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P