Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perasaan haru mewarnai laga persahabatan yang melibatkan para pemain Chapecoense yang menjadi korban kecelakaan.
Mereka adalah Alan Ruschel, Jackson Follman dan Hellio Neto.
Ini penampilan pertama mereka di lapangan sepak bola setelah kecelakaan mengenaskan tersebut.
Hanya Alan Ruschel yang tampil bermain, sedangkan Jackson Pollman dan Helio Neto berada di bangku cadangan karena kondisi tubuhnya.
Kecelakaan pesawat Bolivia, Lamia Flight 2933, pada 28 November 2016 itu memang mengerikan.
Pesawat tersebut berangkat dari Santa Cruz de la Sierra, Bolivia, menuju Medellin, Kolombia.
Pesawat itu membawa para pemain klub Brasil, Chapecoense.
Akibat kecelakaan yang disebabkan kehabisan bahan bakar itu, 71 tewas termasuk 19 pemain Chapeoense.
Sedianya, Chapocoense akan bertandang ke klub Kolombia, Atletico Nacional.
Alan Ruschel, Jackson Follman dan Hellio Neto termasuk yang selamat, tapi dalam keadaan luka, bahkan ada yang harus diamputasi.
Pada laga persahabatan Chapecoense lawan Ypiraga itu, lan Ruschel bermain selama 40 menit di babak kedua.
Ruschel merasa bahagia kembali ke lapangan setelah 239 hari absen dan sangat optimistis bisa turun menghadapi Barcelona di Camp Nou (7/8/2017) dalam ajang Johan Gamper Cup.
"Saya sangat gugup dan tegang, tapi saya siap kembali ke lapangan." ujar Ruschel dilansir BolaSport.com dari espnfc.com.
Pertandingan yang dimainkan Ruschel itu berakhir 1-1.
Pemain korban kecelakaan lain, Jackson Follman dan Hellio Neto, hanya berada di bench pemain.
Follman kehilangan kakinya karena diamputasi dan sekarang menjadi staff klub di Chapocoense.
Sedangkan Netto masih dalam proses penyembuhan dan mengaku akan kembali ke lapangan setelah menjalani beberapa operasi.