Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah sempat tertinggal dua kali, Lazio mengakhiri laga pembuka Grup K Liga Europa dengan kemenangan 3-2 atas Vitesse di Stadion GelreDome, Kamis (14/9/2017) atau Jumat dini hari WIB.
Lazio sempat tertinggal dua kali oleh Vitesse melalui gol Tim Matavz (menit ke-33) dan Brian Linssen (57').
Lazio dua kali menyeimbangkan kedudukan melalui gol Marco Parolo (51') dan Ciro Immobile (67'), sebelum akhirnya mampu unggul berkat lesakan Alessandro Muriga (75').
Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, mengaku senang dengan respons yang ditunjukkan para pemainnya dalam mengatasi ketinggalan setelah melakukan perubahan strategi yang ia terapkan pada awal babak kedua.
Hal ini dilakukan Inzaghi saat Lazio setelah tertinggal 0-1 pada jeda pertandingan.
(Baca Juga: Cetak Hat-trick, Andre Silva Sebut Faktor Pendukung dan Harapan di AC Milan)
Pelatih berusia 41 tahun itu mengubah skema 3-5-2 menjadi sistem empat pemain belakang.
Dia mengganti Luiz Felipe selaku bek tengah dengan Ciro Immobile yang notabene seorang striker.
"Kami membuat penyesuaian taktik saat jeda. Saya senang kami mendapatkan reaksi yang tepat dari para pemain. Terlebih lagi, ini adalah kali pertama kami ketinggalan terlebih dahulu pada musim ini," ucap Inzaghi kepada Sky Sport Italia.
"Kami mengubah formasi menjadi 4-3-1-2 pada babak kedua. Saya mengatakan kepada para penyerang untuk bermain sedikit menyebar dan menjadikan Luis Alberto sebagai trequartista," katanya.
Selain soal reaksi para pemain, Inzaghi juga menjelaskan soal rotasi tim saat melawan Vitesse.
"Musim ini akan jauh lebih sulit bagi kami karena Liga Europa begitu banyak menghabiskan energi fisik dan mental pemain. Jadi, rotasi di dalam skuat akan sangat diperlukan," ujar Inzaghi.