Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Willy Sagnol naik jabatan. Dari yang awalnya asisten pelatih di Bayern Muenchen, pria berumur 40 tahun itu kini berstatus nakhoda interim.
Willy Sagnol ditunjuk sebagai pelatih sementara setelah pemecatan Carlo Ancelotti pada Kamis (28/9/2017).
Sebenarnya siapakah sosok asal Prancis tersebut?
Perjalanan Sagnol sebagai tangan kanan Ancelotti dimulai sejak Juni 2017.
(Baca Juga: Jadi Pahlawan Chelsea di Liga Champions, Morata Tak Melempem Lagi di Depan Gawang Atletico)
Mantan bek kanan timnas Prancis itu mengisi posisi lowong yang ditinggalkan Paul Clement.
Ia berpartner dengan asisten lainnya, Davide, yang merupakan putra dari Ancelotti.
"Jabatan saya di klub tidak penting. Saya pun tak punya ambisi pribadi," kata Sagnol ketika diangkat sebagai asisten pelatih.
(Baca Juga: Cincin Pacar Cristiano Ronaldo Lebih Mahal daripada Harga 3 Rumah di Bekasi)
Sebanyak 18 laga dilalui Sagnol bareng Ancelotti di pinggir lapangan.
Hasilnya adalah FC Bayern menuai 10 kemenangan, dua seri, dan enam kekalahan.
Willy Sagnol has been appointed as interim coach until further notice. He will sit on the bench against Hertha Berlin on Sunday pic.twitter.com/LUyw1r6qnZ
— Bayern & Germany (@iMiaSanMia) September 28, 2017
Darah Bayern Muenchen
Sejatinya, Sagnol bukanlah orang asing bagi Bayern Muenchen.
Ia pernah memiliki masa-masa indah bersama FC Hollywood semasa masih aktif sebagai pemain.
Darah Die Roten mengalir dalam tubuhnya. Kendati berkebangsaan Prancis, ia menghabiskan sebagian besar karier di Allianz Arena.
Datang dari AS Monaco pada musim panas 2000, pria berpostur 182 sentimeter itu memperkuat Bayern selama sembilan tahun dan pensiun di sana.
Pangabdian panjang Sagnol menghasilkan total 13 trofi, termasuk lima Liga Jerman dan satu Liga Champions.