Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pahlawan kemenangan AC Milan atas Rijeka, Patrick Cutrone mengungkapkan bahwa dirinya tetap percaya terhadap pelatih Vicenzo Montella dan menganggap AC Milan hanya kehilangan konsentrasi pada pertandingan tersebut.
AC Milan berhasil mengalahkan Rijeka 3-2 dalam ajang Liga Europa, Jumat (29/9/2017) di Stadion San Siro.
Namun kemenangan tersebut harus dilalui Rossoneri dengan bersusah payah.
AC Milan sebenarnya unggul 2-0 terlebih dahulu berkat Andre Silva di menit ke-14 dan Matteo Musacchio di Menit ke-53.
Namun hanya dalam selang enam menit di sepuluh menit terakhir wakil Kroasia tersebut mampu menyamakan kedudukan melalui Boaudu Maxwell Acosty menit ke-84 dan tendangan Josip Elez dimenit ke-90.
Sebelum Patrick Cutrone menjadi pahlawan kemenangan di menit ke-90+4.
AC Milan know how to do things in Europe. pic.twitter.com/PWGHHnhihq
— Squawka News (@SquawkaNews) September 28, 2017
(Baca Juga : 5 Fakta Menarik dari Kemenangan Dramatis AC Milan di Liga Europa )
Menurut Cutrone dirinya menganggap AC Milan hanya kehilangan konsentrasi.
"Kita membiarkan level konsentrasi kita turun. Saya tidak tahu apakah keputusan penalti kepada kita tepat tapi nyatanya mereka mendapatkan tendangan penalti."
"Kami pantas meraih kemenangan ini, selain kelengahan kami di 10 menit, terakhir yang penting adalah kami menang dan terus melanjutkan tren positif ini," ujar Cutrone dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
Pemain 19 tahun ini juga tetap percaya kepada pelatih Vincenzo Montella meski sang pelatih mendapatkan banyak tekanan dari berbagai pihak.
"Pelatih mempersiapkan kami dengan baik untuk pertandingan, ini hanya masalah penurunan konsentrasi. Kami memiliki banyak pemain depan kuat yang bisa dimainkan bersama."
"Tujuan saya adalah mencetak gol sehingga saya bisa membantu tim," tegas Cutrone.
Dengan kemenangan atas Rijeka ini, AC Milan berhasil memimpin Grup D dengan enam poin dari dua pertandingan.