Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Arsenal kalah 0-1 dari wakil Jerman, FC Koeln, saat kedua tim bertemu pada matchday 5 Liga Europa Grup H di Stadion Rheinenergie, Koeln, Jerman, Jumat (24/11/2017) dini hari WIB.
Tim arahan Arsene Wenger tersebut takluk oleh penalti pemain FC Koeln, Sehrou Girassy, pada menit ke-62.
Arsenal turun tanpa kekuatan terbaik mereka. Dua bintang asing mereka, Mesut Oezil dan Alexis Sanchez tidak ada di daftar pemain yang menjadi starter.
(Baca Juga: Siapa Pengganti Indra Sjafri di Timnas U-19? Ini Jawaban PSSI)
Data yang dihimpun BolaSport.com menunjukkan Arsenal sangat mendominasi bola, dengan persentasi mencapai 69 persen berbanding 31 persen.
Mereka juga lebih sering melepas tembakan on target, yaitu 7 kali. Sementara itu, Koeln hanya punya 3.
Koeln yang lebih dulu mengancam pada menit keenam melalui pemain mereka, Jhon Cordoba.
Dia melepas tembakan ke sudut kanan gawang David Ospina dan memaksa kiper Arsenal itu mengamankan bola.
Peluang terbaik pertama Arsenal muncul pada menit ke-31 lewat Francis Coquelin setelah mendapat umpan Danny Welbeck.
Namun, sepakannya gagal menjebol gawang Timo Horn dan hanya membentur tiang.
Dua peluang dari Ashley Maitland-Niles dan Jack Wilshere pun terbukti masih bisa diamankan oleh Timo Horn.
Tekanan Arsenal tidak mengendur pada babak kedua.
(Baca Juga: Ruang Ganti Real Madrid Mulai Kacau, Pemainnya Terbagi Dua Kubu)
Mohamed Elneny dan Olivier Giroud punya beberapa kans di depan gawang Koeln, tetapi selalu mentah.
Koeln pun tidak mau kalah menciptakan peluang melalui Jhon Cordoba, yang lagi-lagi dipatahkan oleh Ospina.
Arsenal akhirnya kebobolan pada menit ke-62 setelah wasit memberi penalti untuk Koeln, setelah pelanggaran yang dilakukan Mathieu Debuchy terhadap Sherou Girassy.
Girassy tidak menyia-nyiakan peluang tersebut dan mengeksekusi penaltinya tanpa kesalahan.
Dalam keadaan tertinggal satu gol, Olivier Giroud nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-77. Setelah menerima umpan Jack Wilshere, dia menggiring bola di kotak penalti Koeln.
Namun, kerja sama antara Timo dan Jannes Horn menghalanginya mencetak gol.
Horn dipaksa bekerja keras oleh Arsenal. Dia harus menyelamatkan gawangnya dua kali berturut-turut ketika pertandingan memasuki menit akhir, masing-masing dari Reiss Nelson dan Jack Wilshere.
Hasil tersebut tidak mengubah posisi Arsenal sebagai pemuncak Grup H dengan 10 poin.
Adapun untuk Koeln, mereka tetap bersaing untuk lolos dke putaran selanjutnya dengan FC Crvena Zvezda.
Pasalnya, kedua tim sama-sama mengumpulkan enam poin dan Koeln hanya unggul selisih gol.
FC Koeln 1-0 Arsenal (Sehrou Girassy, 62'-pen)
SUSUNAN PEMAIN
FC Koeln: 1-Timo Horn; 22-Jorge Mere, 5-Dominic Maroh (34-Konstantin Raush, 38'), Frederik Sorensen; 8-Milos Jojic, 20-Salih Ozcan, 24-Lukas Klunter, 23-Jannes Horn; 15-Jhon Cordoba (16-Pawe Olkowski, 56'), 13-Yuya Osako (33-Matthias Lehmann, 73'), 19-Sehrou Guirassy
Pelatih: Peter Stoeger
Arsenal: 13-David Ospina; 16-Rob Holding, 4-Per Mertesacker, 2-Mathieu Debuchy (62-Edward Nketiah, 84'); 30-Ashley Maitland-Niles, 35-Mohamed Elneny, 34-Francis Coquelin, 21-Calum Chambers (61-Reiss Nelson, 67'); 23-Danny Welbeck (17-Alex iwobi, 46'), 12-Olivier Giroud, 10-Jack Wilshere
Pelatih: Arsene Wenger
Wasit: Vladislav Bezborodov