Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dalam sejarah sepak bola, penjaga gawang atau kiper tak jarang mempunyai insting mencetak gol yang tinggi. Namun, kalau sampai mencetak hat-trick atau tiga gol dalam satu laga?
Tak hanya satu atau dua gol, kiper-kiper di era sebelumnya rajin mencetak banyak gol yang biasanya dari sepakan bola mati di laga-laga krusial.
Rene Higuita, Hans-Joerg Butt, dan salah satu mantan maestro tendangan bola mati Rogerio Ceni menjadi contoh kiper yang ditakuti kiper lawan karena ketajaman dan ketenangannya mengeksekusi bola mati.
Juga jangan lupa dengan nama Jose Luis Chilavert, kiper nyentrik dan penuh temperamental asal Paraguay.
(Baca Juga: Gareth Bale Comeback Lawan Tim Kasta Ketiga)
Nama Chilavert melambung saat membela timnas Paraguay di Piala Dunia 1998 dan 2002 sebagai kapten.
Pada Piala Dunia 1998, Chilavert jadi kiper pertama sepanjang sejarah Piala Dunia yang "nekat" mengambil sepakan bola mati saat melawan Bulgaria.
Namun, sepakan keras paraboliknya mampu ditepis kiper lawan, Zdravko Zdravkov.
Selain Piala Dunia, pria 52 tahun yang semasa aktifnya dijuluki El Buldog atau Si Anjing Buldog juga memperkuat negaranya di tiga edisi Copa America 1991, 1993, dan 1997.
Namanya semakin berkibar pada 28 November 1999 saat membela Velez Sarsfield di Liga Argentina.
Melawan Ferro Carril Oeste di laga derby bertajuk The Classic Western, Chilavert membantu timnya menang 6-1.
(Baca Juga: Jika Dua Transfer Ini Terjadi, Barcelona dan Real Madrid akan Tikam Manchester United)
Tak hanya membantu menjaga gawang, Chilavert juga berkontribusi menggetarkan jala gawang kiper lawan dengan tiga golnya.
Kehandalannya menyepak bola mati dikeluarkan di laga itu, tiga sepakan penalti yang kencang sukses dibuat Chilavert pada menit 45, ke-75, dan ke-82.
Dia mencetak hat-trick alias berkontribusi pada 50 persen gol kemenangan timnya pada laga tersebut.
Sukses mencetak tiga gol dalam satu laga membuat Chilavert didapuk sebagai kiper pertama yang mencetak hat-trick pada laga profesional.
Total kiper yang pernah memukul legenda Argentina Diego Maradona dan Kolombia Faustino Asprilla mencetak 46 gol di level klub dan 8 gol bersama timnas Paraguay.