Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Kran pemain asing dengan paspor negara Asia Tenggara atau ASEAN dibuka di Liga Malaysia per musim 2018.
Sejauh ini atau sampai pekan kedua Desember 2017, sudah ada enam pemain ASEAN yang dikontrak lima dari 12 klub peserta Liga Super Malaysia 2018.
Dari tujuh pemain itu, Singapura mengekspor pemain lebih banyak daripada Indonesia untuk sementara.
(Baca juga: Info Penting untuk Jakmania yang Ingin Dukung Persija Berlaga di Malaysia pada Awal 2018)
Berikut rinciannya yang dirangkum BolaSport.com:
JOHOR DARUL TAKZIM FC
Juara Liga Super Malaysia empat musim terakhir ini memanggil pulang Hariss Harun.
Gelandang asal Singapura ini jadi bagian Johor Darul Takzim (JDT) sejak 2014.
Namun, pemain yang bisa main sebagai bek tengah ini musim 2017 dipinjamkan ke klub Liga Singapura, Home United.
Setelah, Hariss gagal gabung klub Spanyol, CE L'Hospitalet, dengan status pinjaman.
PAHANG FA
Bek tengah yang juga piawai sebagai gelandang asal Singapura, Safuwan Baharudin meneruskan kariernya di Malaysia.
Dia meninggalkan Polis DiRaja Malaysia (PDRM) FA untuk gabung Pahang FA untuk musim 2018.
Safuwan membela PDRM FA musim 2016-2017.
PKNP FC
Klub peringkat tiga Liga Premier Malaysia musim 2017 ini promosi dan langsung mengikat satu pemain paspor negara ASEAN.
Dia adalah penyerang asal Kamboja, Keo Sokpheng.
Sokpheng adalah timnas Kamboja dengan caps 32 sejauh ini dengan sumbangan delapan gol.
Pemain 25 tahun ini gabung tim dengan usia dua tahun itu dari salah satu klub elite Liga Kamboja, Phnom Penh Crown.
SELANGOR FA
Melepas Andik Vermansah, Selangor FA ’membungkus’ dua pemain asal Indonesia sebagai pengganti.
Mereka adalah gelandang Evan Dimas Darmono dan penyerang Ilham Udin Armaiyn.
(Baca juga: Baru Empat Pemain Asing Paspor Negara ASEAN untuk Liga Thailand Musim 2018, Siapa Saja?)
Klub dengan julukan Gergasi Merah ini membuat keputusan sama seperti musim 2015-2007.
Kala itu, mereka mengontrak duo pemain Indonesia, striker Bambang Pamungkas dan gelandang Elie Aiboy.
Hasilnya, Selangor FA meraih treble winners lokal pada musim 2005.
(Baca juga: Miris! Nasib Eks Tim Papan Atas Liga Indonesia yang Berlaga di 16 Besar Liga 3)
Saat itu, Selangor FA menjuarai Piala Malaysia, Piala FA Malaysia, dan Liga Premier Malaysia yang akhirnya membuat tim ini promosi ke Liga Super Malaysia.
TERENGGANU FA
Klub dengan usia 45 tahun ini akhirnya kembali ke Liga Super Malaysia setelah menempati posisi kedua Liga Premier Malaysia musim 2017.
Terengganu FA pun mengikat pemain kelahiran Prancis dengan paspor Kamboja, Thierry Chantha Bin.
Gelanfang bertahan berusia 26 tahun ini merupakan anggota timnas Kamboja yang sebelumnya main untuk Krabi FC.
Krabi FC merupakan klub kasta kedua Liga Thailand atau Thai League 2.
Thierry dibesarkan akademi klub Liga Prancis, RC Strasbourg, lalu dia kembali ke negara asal orang tuanya, Kamboja sejak 2012.
Dia gabung Phnom Penh Crown sejak tahun itu hingga 2016.
Thierry pernah jadi anggota timnas U-17 Prancis pada 2007.
NEGERI SEMBILAN FA
Mengakhiri Liga Premier Malaysia musim 2017 pada posisi lima, Negeri Sembilan FA dinyatakan promosi ke Liga Super Malaysia.
Tim dengan julukan Si Rusa ini memutuskan mengontak pemain bertahan asal Singapura, Madhu Mohana.
Pesepak bola berusia 26 tahun ini sebelumnya bermain untuk klub Liga Singapura, Tampines Rovers.
Mohana adalah bek tengah yang bisa dimainkan sebagai bek kanan.
Dia sudah 25 kali membela timnas Singapura sejak 2013.